Share

Part 33

Baru saja aku merebahkan tubuh di ranjang, ponsel kembali bergetar. Mas Ilham menelepon.

"Halo, Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam. Mas telepon dari tadi tidak di angkat. Mas khawatir ada apa-apa dengan kalian. Sekarang sudah pulang apa belum?" Mas Ilham membordir dengan pertanyaan.

"Iya, kami sudah di rumah," jawabku singkat.

"Udah dapat sepatunya tadi?"

"Dapat."

"Besok sekitar jam sembilan Mas sudah sampai rumah. Mas akan berangkat pagi-pagi."

"Hu um."

"Kok, singkat-singkat ngomongnya? Mas baru selesai meeting terakhir ini. Sekarang baru mau makan."

Terdengar keramaian di latar belakang. Mungkin dia sedang berada di rumah makan.

"Iya."

"Vi, kenapa, sih? Syifa rewel ya tadi?"

"Enggak."

"Habis tu, ad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
bener ILham kmu jangan percaya sama Nura dn juga Alex ..karena dua orang itu tsu kelemahan mu .kmu terlalu percaya apa yg d kataksn dn kmu cengeng dn selalu bimbang dn cpt terpuruk dn lemah ...
goodnovel comment avatar
Andi Wahidah
Banyak ilmu rumah tangga yg di dapatkan…
goodnovel comment avatar
Winangsi Rahim
cerai, tamat, selesai
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status