Share

53, Kencan [?]

“KITA mau ke mana ini, Vlad?” tanyaku ketika Vlad tidak mengarahkan kemudi ke arah rumahku. Vlad menjawab dengan kedikan bahu.

“Kok gitu?”

“Nanggung banget. Sudah jam segini. Mending sekalian pulang siang. Sore sekalian juga nggak apa-apa.”

“Astaga, Vlad! Kebiasaan banget deh kamu tuh.”

Vlad terkekeh.

“Ke Pak Burhan yuk,” ajaknya tanpa merasa bersalah.

“Nggak mau. Aku ngantuk ah.”

“Aku siapin tempat tidur lagi di belakang oke?”

“Nggak mau.” Aku langsung teringat tumpukan bed cover empuk dan boneka sapi.

Sh*t!” Dia memaki tanpa meminta maaf lagi seperti dulu. “Reseh memang tuh bonyok. Coba mereka nggak ada. Enakan di sana kan.”

“Kamu kenapa sampai mereka seperti itu?” Aku kembali ke topik semula. “Nggak bakalan orangtua sampai pasang muka cemas seperti itu kalau kamu baik-baik aja. Sudahlah nggak sama baby sitter, nggak bawa HP pula. Beneran kabur itu sih namanya.”

Dia menghela

Sandra Setiawan

Vlad mah selama ada Anna ke mana juga ayo aja. Ke pasar oke, makan buryam oke. Anna harus beneran kuat-kuat iman kalau mau ngejauhin Vlad. Makasih masih stay di sini. Happy reading.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status