Share

88, Vlad Yang Baru

VLAD sadar ada yang mengenalinya. Itu membuat dia makin melajukan kecepatan. Sendirian di mobil membuatnya kesepian tapi bebas. Termasuk bebas menginjak pedal gas. Bayangan Anna dan besok hari terus menemaninya di sepanjang jalan.

Sampai di rumah, dia sampai disambut wajah lega Vienna.

“HP kamu kenapa?” tanya Bagas yang langsung dihadang tubuh istrinya.

“Sudah, Mas. Yang penting Vlad sudah pulang.”

Vlad tertunduk dan langsung lari ke kamar. Kopernya sudah siap. Surat-suratnya pun sudah siap. Terutama surat keterangan lulus. Dan sebuah kotak berisi hadiah dari Anna. Dia buka kembali seakan memastikan isinya masih utuh. Empat hiasan. Tapi yang sering dia pegang adalah gabungan namanya dan nama Anna. Tak ingin berkelakuan lebih gila lagi, dia segera menutup semuanya. Lalu merebahkan tubuh, tidak berusaha tidur, hanya ingin melamun saja.

***

Keesokan harinya dia turun sudah bersama koper dan backpack.

Sandra Setiawan

Selamat ya, Vlad. Semoga sukses semua usahanya, dilancarkan jalannya, dimudahkan urusannya. Kalaupun Allah mau menguji kamu dengan kesulitan, semoga diberi kekuatan dan ketabahan menjalani semuanya. Aamiin. Ttd -Emaknye Vlad-

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status