Share

108. Rahasia Yanuar dan Petty

Sebelum masuk ke gedung, Marchel beramah-tamah terlebih dahulu dengan sekuriti dan karyawan yang ada di depan. Marchel langsung menuju ke lift dan naik menuju ke lantai ruangan Bram.

Kedatangan Marchel sudah ditunggu Bram, hanya Bram yang ada di ruangan itu.

Bram membuka pembicaraan, "Tadinya saya tidak ingin ganggu kamu karena masih dalam suasana duka." Buka Bram.

"Gak apa-apa sih pak, saya di rumah juga cuma menyelesaikan amanat Papi aja kok." Ujar Marchel.

Bram menarik napas sejenak, "Begini Cel, ada dua hal yang ingin saya bicarakan sama kamu, pertama Soal saham Papi kamu." Ucap Bram, "yang kedua ini juga penting, ini soal Yanuar." Lanjut Bram.

"Ada apa dengan Yanuar pak, bukankah dia masih keluarga Bapak?" Tanya Marchel.

"Mungkin ini cuma pirasat saya, saya menilai dia atas dasar perilaku saya sendiri.." ucap Bram.

"Maaf pak.. saya kurang mengerti maksudnya?" Tanya Marchel lebih penasaran.

"Kamu kan tahu saya, bahwa saya menyukai wan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status