Share

120. Sudut Pandang Alex

“Shit!” pekik Orlando kaget.

Kaliya juga melepaskan tangannya dari dada manusia serigala itu dan jatuh terduduk ke tanah.

Di depan mereka, Alex terbangun. Manusia serigala itu tengah mengatur napas dan menghirup oksigen sebanyak mungkin. Dia juga meraba bekas sentuhan tangan Kaliya di dadanya.

“Aw, Kaliya! Ini panas sekali!” keluhnya dramatis.

Kaliya hanya mencibir. Di sisi lain, tangan Orlando bergerak untuk memukul kepala belakang si manusia serigala.

PLAK!

“Kamu membuat kami semua khawatir!” seru Orlando marah.

“Aww! Ini juga sakit, Orlando!” Alex langsung mengusap-usap bekas pukulan Orlando di belakang kepalanya.

Foxie yang sudah melihat kondisi Alex, langsung berputar-putar di tempat. Ekornya bergerak-gerak cepat karena kegirangan. Siluman serigala besar itu sepertinya sangat bersyukur karena bisa melihat Alex pulih kembali. Tapi, Foxie sama sekali enggan untuk menghampiri Alex. Dia tidak mau beralih sedikit pun dari hadapan ular itu. Karena Foxie takut jika ular tersebut akan ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status