Share

Bab 21 Terpojok

Bu Liyan bergantian menatap Hira dan Roby

"Dasar wanita pembawa sial. Kamu sudah merenggut kebahagiaan Ilyas, Hira."

"Ma..., Mama sabar dulu!"

Hira berusaha menenangkan Bu Liyan sambil menahan rasa syoknya. Tanpa diduga respon ibu mertuanya di luar perkiraannya.

"Sejak Ilyas ketemu kamu, dia kehilangan Rumi. Sekarang setelah dia menikahimu justru nyawanya sedang dipertaruhkan."

Bu Liyan berteriak diiringi isakan tangis membuat Hira semakin terpuruk.

Airin berusaha menenangkan mamanya dengan mengajaknya duduk di ruang tunggu. Sesekali dia memandang sinis ke arah Hira yang masih berdiri mematung di samping Roby.

"Laki-laki itu siapa, Rin?"

Bu Liyan memecah rasa penasaran sedari tadi saat melihat ada laki-laki yang membersamai Hira.

Terlihat akrab itulah yang ada di pikirannya.

"Oh, itu karyawan Mas Ilyas sekaligus teman dekat Mbak Hira."

"Sedekat apa mereka?"

"Entahlah, menurut pendapat karyawan lain M

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rahma Wati
apakah om nya ilyas?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status