Share

Bab 90

Andrew langsung menyalami Suryawijaya dengan senyum senang tanpa melepas Nawangsih untuk menunjukkan bahwa dia sudah menjaganya dengan baik seperti dawuh yang diberikan untuknya walau Suryawijaya sebenarnya tidak tahu itu semua.

"Saya Andrew, Mas. Teman hidup Tania di London."

Nawangsih meringis geli, senang mendengar harapan lelaki yang masih menyalami Suryawijaya dengan percaya diri itu. Pasti sekarang, kakaknya itu sedang ribut dengan pikirannya sendiri.

"Senang bisa melihat saudara Tania lagi di sini karena dia nggak mau pulang tapi sering merindukan saudara-saudaranya di rumah." Andrew melepas tangannya, lalu menatap Nawangsih.

"Di peluk dong kakaknya, katanya kangen keluarga."

Nawangsih menatap Andrew yang tidak bisa tidak tersenyum manis kepadanya seolah dia ingin menunjukkan kepekaannya terhadap pertemuannya dengan keluarga.

Ngapa sih Mas Andrew pakai nyuruh-nyuruh segala? Nggak tahu apa dia itu laki-laki yang aku hindari sampai bisa di depan matamu sekarang? Sebel.

Nawangsih t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (11)
goodnovel comment avatar
Dian Susantie
sakitnya tuh disitu ndomas..!!
goodnovel comment avatar
Herlina Maharani
sakiiitttnya tuh di siniii... di dalam hatiku... kasian mas sur,, perlu di hibur...
goodnovel comment avatar
Muti
Rasanya tu nyuuut gitu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status