Share

13. Mati rasa

Tujuan kepergianku meninggalkan rumah, adalah menemui Beby. Lucu rasanya, belum juga satu jam meninggalkan rumah yang disulap menjadi kost-kost'an ini, aku sudah kembali lagi. Rumah bercat putih ini, disewakan tanpa memandang gender. Tanpa ada penjaga yang mengawasi, akupun bebas keluar masuk layaknya penyewa salah satu dari 10 kamar yang ada disini. 

"Beby, Beby," panggilku mengetuk kamar nomor 7 yang merupakan kamar Beby.

"Eh, Abang. Baru juga balik, udah datang lagi," sambutnya membukakan pintu untukku. 

Tenggorokan ini tiba-tiba terasa kering saat melihat dirinya. Entah rasa haus karena cuaca panas sehabis dari luar atau rasa haus karena menahan nafsu. 

"Baru mandi, Beb," tanyaku pada

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status