Share

Bab 14: Rasa Curiga

Pada awalnya Naya merasa tidak masalah saat Lukas jauh darinya. Toh, selama ini mereka memang jarang bertemu. Lukas sibuk, Naya pun mencoba sibuk. Dia selalu coba menyeimbangi dan tidak pernah berhenti usaha membuang pikiran negatif soal Lukas.

Semua teman-temannya yang mengenal Lukas pun sudah dari pertama bilang kalau pria itu adalah pria baik-baik. Seorang pria yang sedang menggapai mimpinya untuk sukses berkarir di bidang yang ia sukai.

"Lho? Kirain lagi ngikut Lukas, Na." Hanif duduk di sofa. Malam ini mereka janji untuk merayakan ulang tahun Risa di salah satu restoran Asian food langganan.

Naya menggeleng cepat. Boro-boro nemenin Lukas di sana, kontakan saja terbatas.

"Tuh Risa. Niat banget, neng… Pake dress cantik gitu. Kita rayain cuma bertiga gini doang.

บทที่ถูกล็อก
อ่านต่อเรื่องนี้บน Application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status