Share

Bab 19. MASUK RUMAH SAKIT

Wajah Kamilia sedikit pucat saat tahu itu rumah orang tua Bagas. Wanita itu mengeluh dalam hatinya. Dia merasa Bagas sudah menjebaknya semakin jauh.

"Mengapa kau membawaku ke sini?" tanya Kamilia.

Pemuda itu hanya mengangkat bahunya. Dia malah bersiap untuk turun.

"Tunggu, mengapa kau membawaku ke sini?" Kamilia bertanya lagi.

"Aku sudah lama tidak ke sini, kangen." Bagas menjawab sekenanya.

"Bukan sebuah alasan!" Kamilia berkata dengan sedikit penekanan. Dia memandang Bagas dengan tajam.

"Sudahlah, mau ikut turun gak?"

"Hendra sedang sakit dan menungguku di rumah," jawab Kamilia.

"Terlambat … ayo ikut!" Bagas tidak menyerahkan kunci mobil kepada Kamilia.

Kamilia terpaksa mengikuti Bagas. Entah rencana apa lagi yang ada di pikiran laki-laki itu. Kamilia benar-benar tidak bisa menduga. Pikirannya masih tertuju kepada Hendra. Takut penyakitnya bertambah parah.

Kamilia melihat ada beberapa mobil mewah berderet

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status