Share

Bab 58. MIMPI

Paulina lama berpikir, menimbang-nimbang buruknya. Hatinya lebih condong untuk menerima. Dia merasa pikirannya tidak perlu gila hanya untuk ide Garganif. Dia juga bahagia dalam hidupnya. Kali ini dia akan bermain cantik serapi mungkin.

Freza masih menunggu keputusannya. Dia bertanya lagi tentang kesediaan Paulina untuk bertemu dengannya. Wanita itu berjanji untuk segera bertemu.

"Bagaimana, Sayang?" tanya Freza.

"Baiklah, aku akan segera menemuimu. Janji tapi, membelikan aku tas," pinta Paulina.

"Apa pun itu, aku turuti," jawab Freza di seberang sana.

Hati Paulina berbunga-bunga, kali ini dia akan selamat dari harga Garganif. Permintaan uang tapi barangnya tidak ada. Garganif sempat mengirim pesan tadi, bahwa dia akan pergi selama sepekan. Paulina tidak bertanya akan pergi ke mana, malah senang. Kesempatan bertemu Freza akan datang dengan leluasa. Senyum terkembang di tujuan, mengantarkan wanita itu pulas.

**

Paulina bermimpi bertemu dengan pujaan, berkendara kuda putih. berada di se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status