Share

Bab 61. TERPERANGKAP

Garganif tidak ingin mengangkat panggilan istrinya. Dia marah sekaligus malu diketahui oleh Kamilia. Rencana besarnya gagal sebelum melangkah. Akhirnya Garganif diam saja melihat ponselnya terus mencari celah. Laki-laki itu indahnya.

Tahu Garganif tidak mengangkat teleponnya, Kamilia mencoba menelepon lagi, dia tersenyum puas dalam hati. Garganif tetap tidak mengangkat telponnya. Kamilia akhirnya menelepon Riyanto, staf kantor baru saja naik jabatan.

Kamilia : Halo, Pak Riyanto. Bagaimana dengan tanggapan Pak Garganif?

Riyanto : Pak Garganif sepertinya marah, Bu. Mukanya merah padam saat tahu posisinya ada yang menggantikan.

Kamilia : Bagaimana dengan pengacara yang melaporkan rencana Pak Garganif? Sudah beres?

Riyanto : Sudah, Bu! Masalahnya dengan kita sudah diselesaikan. Sekretaris Delia sudah transfer uang seratus juta.

Kamilia : Baik, terima kasih, Pak Riyanto. Selamat bekerja!

Riyanto : Baik, Bu. Terima kasih.

Kamilia bernapas lega. Seminggu sebelumnya ada laporan dari pengacara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status