Share

Bu Endang mulai stres

Semua orang sudah tidak mempedulikan bu Endang lagi. Alih-alih enggan menawab pertanyaannya para ibu-ibu itu pulang ke rumah masing-masing mereka berkata tidak akan menggubris bu Endang lagi yang sekarang terlihat mulai stres karena memikirkan anaknya.

"Sudah ayo pulang jangan ladeni orang stres," ajak bu Lastri.

"Iya bu betul jangan ladeni orang yang hatinya dipenuhi kedengkian sama tetangga," balas bu Arum.

Lucu sekali percakapan tetanggaku itu. Kadang mereka sohiban tapi kadang kalau satu nggak ada diomongin. Yah beginilah kehidupan di lingkunganku ini dikatakan tidak sehat tapi terlihat harmonis. Dikatakan harmonis tapi orangnya suka saling menusuk.

"Dar, sepertinya kita harus membawa bu Endang ke Dokter deh," ucap Doni.

"Lah apa bu Endang pingsan di luar karena kecapekan teriak-teriak?" tanyaku gugup siapa yang mau gotong karena tubuhnya gemuk begitu kalau pingsan kan berabe.

Doni menjawab kalau bu Endang harus dibawa ke rumah sakit jiw

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status