Share

Bab 29. Prahara

Ran sendiri tidak menyangka, jika meeting yang dihadirinya berjalan lebih cepat dari yang seharusnya. Berhubung lokasi hotel tempat meetingnya digelar berdekatan dengan bandara, dia pun memutuskan untuk memajukan penerbangan dan kembali pulang.

Saat driver Emperor menjemputnya, dia langsung meminta dibawa ke florist karena ingin menjemput Mey terlebih dahulu. Selama perjalanan, Ran berusaha keras mengenyahkan pikiran-pikiran buruk yang hinggap di kepalanya. Namun otaknya lagi-lagi tertuju pada rekaman cctv tersebut.

[“Untuk rekaman cctv yang bapak minta, sudah saya kirim ke email.”]

Begitu bunyi pesan yang masuk ke ponselnya dari salah satu staf mekanik Emperor, yang juga

menangani pemasangan cctv di florist. Awalnya dia menatap ragu pada layar monitor di depannya. Jika dia melakukan ini, tidakkah artinya dia meragukan Mey? Tapi untuk mengabaikan file yang saat ini sudah berada di depan matanya, sungguh terasa sulit baginya.

Ran pun mulai mengarahkan mouse ke sembarang tanggal yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status