Share

Sorry 70

Suara bising dan lalu lalang penumpang pesawat ataupun keluarga yang mengantar menjadi pemandangan yang biasa di bandara Soekarno Hatta. Tangis haru dan juga tatapan kerinduan nampak jelas dari sorot mata mereka. Tak terkecuali dua keluarga yang tengah menunggu kedatangan Reyna dan Rayan.

"Kok mereka belum kelihatan sih, Pa?" Riana, mama Reyna mondar mandir dengan sesekali melongok ke arah pintu kedatangan luar negeri.

"Sabar Ma, sebentar lagi mereka juga pasti keluar," kata sang suami, Rashad, menenangkan.

Orang tua Rayan tersenyum melihat tingkah tetangganya itu. Mereka tidak terlihat cemas berlebihan, mereka cenderung diam, menanti kedatangan sang putra.

Dari kejauhan terlihat sepasang muda mudi berjalan sambil celingukan. Setelah menemukan apa yang mereka cari, mereka melambaikan tangan dengan senyum lebar menghiasi bibirnya.

"Mama!" teriak Reyna saat langkahnya semakin dekat.

"Reyna! Anak Mama yang paling cantik! Akhirnya k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Elida Tazet
lama banget up nya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status