Share

Chapter 88

"Bagaimana dengan pekerjaan ku Kak?" Raynaldi yang tiba-tiba, datang ke kantor sang kakak. Sarah duduk di kursinya dengan gaya elegannya. 

"Aku akan bicara dengan Martin, jika dia tidak izinkan kau akan kusuruh bekerja saja di sini." 

"Bekerja di sini?"

"Kenapa kau selalu menolak?" 

"Aku tidak tahu, aku hanya ingin menolak. Aku tidak ingin bekerja di sini! Tidak ingin Kak! Carikan aku pekerjaan yang lebih baik!"

Mendengar sikap kepala Ray, membuat Sarah hampir meledakkan kepalanya. Dia sudah dipusingkan dengan urusan kantor, sekarang adiknya datang dan menambah masalah saja. Karena tak mendapatkan jawaban dari sang kakak. Ray pergi saja dari sana dan tak lupa membanting pintu ruangan Sarah. 

"Hei! Anak sialan itu!" 

Sarah mengumpat terus, dia memijat-mijat keningnya, dan terlihat begitu sangat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status