Share

Bab 13

"Dor!!"

"Aaaaa!! Ampun ... Ampun ... tadi aku tidak sengaja melakukanya, ku mohon maafkan aku tuan Kenzi ..." ucap Freya sambil mengatupkan kedua tanganya di depan dada, tanpa berani membuka kedua matanya.

"Hah? Kau ini kenapa Freya? Ini aku, Vano," Vano pun berusaha menahan tawanya, melihat ekspresi lucu yang Freya perlihatkan saat mengira dirinya adalah Kenzi.

Freya pun segera membuka matanya dan bernafas lega, "Huft! Ku kira kau si Cadas itu yang datang untung marah-marah padaku," gerutu Freya karena berfikir paati dirinya tampak bodoh tadi di hadapan Vano.

"Memangnya apa yang terjadi sampai kau takut seperti itu jika yang datang ke sini tadi adalah Kenzi? Apa terjadi sesuatu di antara kalian?" tanya Vano mengangkat ebelah alisnya menatap Freya untuk mendapatkan jawaban.

"Aku baru saja membuat si Cadas itu mimisan," Freya menghela kasar nafasnya, dengan raut wajah yang nampak lesu.

"What!? Mimisan? Bagaimana bisa, ayo ceritakan padaku," Vano pun menarik kursi yang ada di depan mej
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status