Share

172. Raja Batista Siuman

Suasana di kediaman Raja Batista sangat hening, para pengawal menjaga di depan kamar Raja dan tak satupun berani mendekat. Putri Balqis menyaksikan bagaimana tabib Jorgi berupaya mengobati kakak kandungnya ini.

"Kita tunggu sebentar lagi, paduka akan segera siuman," tabib Jorgi mengakhiri terapinya.

Dia memperbaiki cara duduknya, tak sengaja tonjolan besar menyembul dari balik celananya membuat putri Balqis terbelalak. Tabib Jorgi pura-pura tak tahu dia malah sengaja menggosok-gosok celananya dengan sebelah tangannya.

Putri Balqis menelan ludah dengan susah payah, peluhnya bercucuran menahan hasrat yang tiba-tiba muncul menyeruak begitu saja dalam dirinya.

"I...i..itu tu..tu..tuan!" Balqis menunjuk tangan Raja yang mulai terlihat bergerak.

Tabib Jorgi pura-pura tak melihat dia malah melakukan sesuatu dengan erotis, pura-pura membetulkan celananya yang sedikit terjepit, dia lalu berdiri dan tak sengaja tangannya menyenggol pinggul sang Putri. Melihat Putri Balqis yang diam saja, tabib
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status