Share

Stiker Kelabang

Suatu hari Yura mendatangi rumah Yudha dan Siti. Mata Rendi langsung terbelalak melihat kecantikan gadis itu.

"Biasa aja lihatnya Rendi Lukmanul Hakim," ucap Yura sambil menutup mulutnya yang tengah menganga.

"Makin cantik aja, Kak Yura. Oh, iya, makasih banget, loh karena masih mengingat nama kepanjanganku dengan lengkap."

"Udah, ah, berisik, aku mau ketemu sama Kak Sinta."

"Kak Siti maksudmu?"

"Iya, whatever."

Rendi mempersilahkan Yura masuk, tampak Siti tengah melatih bela diri pada beberapa gadis seusia Rendi.

"Kak!" panggil Yura.

Siti langsung menoleh dan berjalan menghampiri adik iparnya itu.

"Kenapa gak bilang-bilang mau kesini?" Siti langsung memeluknya dengan erat.

"Ada hal penting yang ingin kubicarakan." Yura melirik ke arah Rendi seolah obrolannya itu tak ingin didengar siapapun.

"Oke, aku tak akan dengerin percakapan kalian," ucap Rendi sambil bergegas pergi.

"Rend, mainnya jangan jauh-jauh ya," ujar Siti.

"Siap, Kak."

Siti mengajak Yura ke ruang tamu, lalu mempersilahka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status