Share

47. Extra Part 2

"Bawa seperlunya saja, Sayang! Kita nanti bisa beli di sana," ucap Rio saat melihat sang istri yang kebingungan karena kopernya yang tidak muat.

"Apakah boleh?" tanya Ify polos yang membuat Rio terkekeh.

"Kamu masih belum terbiasa dengan dompet suamimu ini?"

Ify mendengus, meski Rio sudah memberinya black card, terkadang Ify terus saja lupa. Kebiasaannya berhemat ternyata sangat susah dihilangkan.

"Baiklah, aku akan menghabiskan seluruh uangmu nanti," ancam Ify yang diangguki dengan semangat oleh Rio.

"Habiskan Sayang! Memang sudah tugasmu menghabiskan uangku. Aku takut pihak bank nanti kewalahan menyimpan uangku."

"Sombong sekali," cibir Ify yang membuat Rio gemas dan mencuri kecupan kecil di bibir sang istri.

"Tapi, Mas! Atan tidak apa-apa ditinggal?" Entah ini pertanyaan ke-berapa kali yang Rio dengar saat mereka akhirnya memutuskan untuk bulan madu selama satu bulan penuh dengan mengunjungi beberapa negara.

Rio menutup koper lalu membimbing istrinya untuk duduk di ranjang.

"Sayang
dian_nurlaili

Hai semuanya, terima kasih sudah mengikuti cerita Rio dan Ify. Jangan lupa komen kasih bintang yaa ;)

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status