Share

Bab 68

"Nisa! Jadi, kamu masih bersikeras juga mau ngelaporin mas ke bagian disiplin pegaw*i? Benar-benar keterlaluan kamu ya! Nggak punya perasaan kamu! Tega kamu berbuat begini sama mas! Orang yang selama dua tahun ini mendampingi hidup kamu. Memberi kamu makan, pakaian dan segalanya yang kamu inginkan! Bukannya berterima kasih, malah tega kamu balas seperti ini!" ujar Mas Donny sambil menatapku tajam.

Aku menghela nafas lalu menyahut dengan suara tenang.

"Mas, aku kan udah bilang dari kemarin kalau perkara ini nggak akan bisa selesai begitu saja sebelum kamu juga merasakan apa yang aku rasakan? Satu tahun lebih kamu membohongiku, Mas. Apa kamu berharap aku lupa dan memaafkan begitu saja?" tanyaku sinis.

"Kenapa tidak? Tuhan saja maha pemaaf, kenapa kamu yang hanya manusia biasa tidak bisa memaafkan?" sahut Mas Donny sambil menaikkan sebelah alis matanya ke arahku. Menatapku tajam.

"Ya, beda dong, Mas. Jangan samakan aku dengan Tuhan. Tuhan itu maha segalanya, sementara aku hanya manusia b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status