Share

Jangan Pergi Sendiri!

Ayda menghela napas panjang dan menatap kepergian Arya. Dalam hati ia menggerutu kesal, dirinya merasa sangat menyesal karena tanpa sengaja melihat adegan yang tidak seharusnya. Terlebih Ayda sempat merasa sesak dan juga kecewa. Pernikahan yang hanya sebuah kesepakatan tidak seharusnya membuat Ayda merasa memiliki Arya sepenuhnya.

Dengan pikiran yang berantakan, Ayda pun terpaksa melanjutkan pekerjaan dan berusaha bersikap tenang. Meskipun hatinya sangat ingin segera pergi dan mengurung diri. Akan tetapi, Ayda tidak memiliki kebebasan untuk melakukan apa pun yang ia inginkan. Belum lagi setumpuk berkas yang sudah menanti untuk ia singgahi membuat Ayda merasa sangat frustasi.

“Hei, kenapa sih mukanya ditekuk gitu?” tanya Rara yang tiba-tiba datang dan mengagetkan Ayda.

“Ih Ra, bisa ngga sih kalau datang itu ngucapin salam. Kaget tau!” pekik Ayda sambil merapikan meja yang terlihat sangat berantakan.

Rara yang merasa bersalah pun meminta maaf. “Lagian kenapa sih mukanya keliatan kusu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status