Share

Kebohongan Part 2

"Assalamualaikum Pak Billy, maaf lama menunggu!"

"Waalaikumsalam ustadz, MasyaAllah terima kasih sudah mau datang."

Mereka saling bersalaman tangan sebagai penggugur dosa. Sedang aku hanya menyapanya tanpa harus bersentuhan.

"Silakan duduk ustadz, alhamdulilah saya diizinkan langsung untuk bertemu dengan antum, barokallah. Saya di Kalimantan hanya fokus bekerja, tidak ada kelonggaran. Alhamdulillah diberikan tugas di sini, sedikit lebih leluasa dan bisa mengaji."

"Alhamdulillah, Allah maha tahu Pak yang terbaik untuk mahluknya. Ini sendiri atau sama siapa?"

"Nah, kebetulan lagi nemani adik saya habis interview kerja ustadz, tadi ke toilet sebentar. Itu dia!" katanya sambil menunjuk perempuan berjilbab yang berjalan gemulai ke arah kami.

Oh itu toh yang aku cari-cari beberapa hari ini? B aja ah!

"Nabila, ini ustadz Husein yang sering kamu ceritakan itu."

"Assalamualaikum." Itu ucap Akang, namun yang menjulurkan tangan supaya bisa bersalaman tangan adalah aku.

"Kenalin, saya Reynata ist
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status