Share

Mengambil Mia 2

"Aku sudah siap, Bang. Ayo," seru Salma yang kembali lagi dengan jaket dan celana panjang. Kami semua tercengang melihatnya yang turun dan berjalan santai ke luar rumah.

"Eh, mau kemana kamu. Siapa yang ajak?" tanyaku menarik ujung jilbabnya.

"Aduh, Bang. Kalau kita bertengkar, kelamaan. Mia keburu dikunci di rumah Mak lampir itu. Ayo," seru Salma santai. Dia melangkah keluar dan langsung duduk di atas motor yang masih terparkir. Aku melihat ke arah Ibu, dia hanya mengangguk dan tersenyum.

Aku mendesah panjang melihat kelakuan Salma. Perempuan keras kepala yang membuatku susah untuk menolak semua permintaannya. Aku segera naik ke atas motor dan memakaikan helm pada Salma. Biarlah dia saja yang memakainya.

"Ayo cepat, Bang. Aku sudah tidak sabar memberikan pelajaran pada Mak Lampir itu," seru Salma saat motor kami sudah di jalanan. Aku tersenyum mendengar ocehan Salma yang sangat antusias untuk bertemu lagi dengan Ayah dan istri barunya.

Aku kembali memacu motor dengan kecepatan tinggi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status