Share

Part 18

Silvia tampak gelagapan. Ada apa dengan benda yang dia anggap tak berharga itu. Dia tahu cincin itu sudah bersama Olivia sejak masih kanak-kanak. Itu tak mungkin barang curian. Namun jika dia mengaku bahwa itu bukan miliknya, dialah yang akan dituduh sebagai pencuri. Dan reputasinya akan semakin buruk di hadapan orang-orang itu.

"I__itu... milikku." 

"Milikmu? Bagaimana bisa kau memilikinya?" Lagi-lagi Martin penasaran.

"Ibuku yang memberikannya." Silvia mengingat ucapan yang selalu dikatakan Olivia.

"Ibumu?" Getaran suara Martin tak bisa dielakkan lagi. Silvia semakin ketakutan dengan jawaban asalnya.

"Di mana wanita itu? Maksudku... ibumu."

Pikiran Silvia tak menentu. Kebohongan yang satu membuatnya harus menutupinya dengan kebohongan yang lain lagi.

"A__aku tidak tahu. Dia meninggalkanku begitu saja di panti asuhan. Aku tak pernah bertemu dengannya lagi. Aku bahkan tak tahu apakah dia masih hidup atau sudah mati." Kalimat-kali

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status