Share

Dua Saudara

Amora melirik mereka sambil mengerutkan keningnya. Dia tidak tahu bagaimana Dokter Giandra muncul di tempat ini yang dekat dengan apartemennya. Dia sangat tidak ingin bertemu dengan pria itu.

Namun dokter Giandra datang di saat tepat saat dia pojokkan oleh mantan suaminya.

“kamu menganggapmu seorang pria? Beginikah pendidikan yang di ajarkan keluarga Dwipangga padamu untuk menindas seorang wanita di pinggir jalan!”

Mata Rehan menyipit menatap Giandra dan Amora. Ada tatapan curiga di matanya. Dia tersinggung dengan kata-kata tajam dari Giandra.

“Ini antara aku dan Amora, kamu jangan ikut campur!” sentak Rehan tidak suka.

Giandra menoleh menatap Amora,

“Apa kamu ada urusan dengan dia?”

Amora refleks menggelengkan kepalanya sambil mengernyitkan keningnya.

Giandra kemudian menoleh menatap Rehan dingin.

“Kamu lihat, apa yang kamu lakukan adalah bentuk penindasan yang bisa membawamu ke meja hukum. Ada kamera CCTV di sini yang merekam aksimu. Kamu sebaiknya pergi sebelum kami akan melaporkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status