Share

De javu

Dia sangat cemas Amora mendengar semua kata-kata yang dia ucapkan pada Randika.

“Olivia, aku tidak menyangka kamu adalah perempuan yang murahan. Kamu mengambil Rehan dariku, tapi ini balasanmu? Kamu berselingkuh dari Rehan?!”

Olivia terlihat bersalah, namun dia takut Amor akan mengadukan tindakannya pada Rehan.

“Apa maksud kamu? siapa yang berselingkuh! Jangan ngomong sembarangan!” ujarnya menaikkan suaranya karena cemas.

“Kamu pikir aku tuli tidak bisa mendengar kata-kata yang kamu ucapkan pada Randika?”

“Ini bukan urusan kamu!” Olivia berseru gusar dan berbalik ingin meninggalkan Amora.

Namun Amora menarik lengannya hingga dia berbalik menghadapnya. Dia menatap Olivia tajam.

“Urusan aku jika kamu melibatkan Randika. Randika adalah sepupuku, aku tidak akan membiarkan dia ditipu oleh perempuan munafik seperti kamu.”

“Jika kamu tidak ingin melaporkan perbuatanmu, jauhi Randika,” desisnya mencengkeram lengan Olivia erat.

Mata Olivia memerah marah. Tiba-tiba air matanya mengalir.

“Mengap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status