Share

Cerai

Di dalam pesawat, sambil menatap ke luar jendela dan dengan tangan yang terkepal kuat, Giandra membayangkan kalau saat ini Amora mungkin sedang menangis karena kesalahan yang sudah diperbuatnya. Pastilah dirinya sudah menimbulkan luka yang entah bagaimana harus dia sembuhkan di hati wanita yang sangat dicintainya itu.

"Maaf, Amora. Maafkan aku," ucap Giandra penuh penyesalan.

Giandra tahu kalau apa yang sudah ia perbuat ini akan menyebabkan kehancuran dalam rumah tangganya. Semula ia kira bisa meminta maaf dengan benar, tapi jangankan meminta maaf, bertemu setelah kejadian itu pun tidak.

Di mana lagi ia akan menemukan wanita seperti istrinya itu. Kalau Amora meninggalkannya, maka sudah dipastikan ia akan sangat hancur. Ia memang serakah karena sejak awal pernikahan ini adalah pernikahan yang ditujukan untuk membalas dendam. Seiring berjalannya waktu, entah kenapa malah semakin sulit bagi Giandra melihat Amora mulai mendekati Rehan lagi meski ia tahu itu hanya upaya untuk menghancurka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Helsita Yuliarni
please thor...pgn lht giandra bahagia brsama amora.
goodnovel comment avatar
lala
fix amora egois, parah bgt.. dia sama baji***n sama kyk reahan.. sorry to say.. perempuan g punya pendirian.. padahal anaknya udah mati ditangan rehan tp aneh bgt dia malah nyeret giandra terus skrng mau minta cerai wow asli.. bye ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status