Share

036

"Aku akan antar kamu pulang." Xabier menyalakan kendaraannya dan melaju di jalanan kota.

"Tidak. Saya mau bekerja," sanggah Batari, ia masih berani membantah, meskipun dalam rasa takut.

Xabier menoleh padanya sekilas. Pria itu menggeleng-geleng melihat betapa keras kepala istrinya, senang melawan perkataannya, tetapi takut bila didekati. Pria itu rasanya gemas sekali, hanya saja tidak bisa berbuat banyak.

"Terserah," ucap Xabier akhirnya. Kendaraan Xabier membelok ke arah restoran pusat.

Pria itu sebenarnya tidak yakin dengan kesiapan Batari bekerja hari itu. Ia tetap saja mengikuti keinginan Batari daripada terjadi keributan di antara mereka.

Batari lekas turun dari mobil milik Xabier menuju ruang ganti pakaian karyawan perempuan. Ia langsung melapor pada Domarita kalau datang terlambat dengan alasan menemani Xabier.

Tentu saja Domarita menerima apapun alasan Batari hadir terlambat di restoran.

"Oh ya, berhubung Ibu Batari dalam keadaan mengandung, tugas Ibu melakukan hal ringan saj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status