Share

Bab 102

Ada desiran aneh dalam hatiku, dan juga rasa takut dengan ketenangan yang dia ucapkan. Ingin bertanya lebih padanya, tapi aku sendiri lebih takut. Hilman membuatku serba salah dan tidak bisa berbuat banyak, aku sudah meminta Radit untuk mengikuti Hilman beberapa waktu lalu. Tidak ada yang aneh dengan suamiku itu, dia hanya fokus dipekerjaannya. Selesai kerja dia langsung pulang dan menghabiskan waktunya bersama kami, lalu perubahannya karena apa dan kenapa dia meminta bapak untuk membereskan perkakas di rumah?

Ah, makin banyak hal yang tidak bisa aku pikirkan. Karena Hilman bukan seperti dia yang selama ini aku kenal. Dia lebih banyak menghabiskan waktunya untuk anak, dan memperbaiki ibadahnya. Bukan aku tidak suka, akan tetapi merasa aneh dengan perubahannya yang sudah dua bulan lalu kurasakan. meski tidak secara spontan, tapi tetap membuatku tidak nyaman.

"Jangan pernah berpikiran buruk padaku, aku selalu setia padamu sejak dulu. Kamu saja yang tidak pernah melirikku," Kekehan khas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Norriza Othman Iza
sedihnya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status