Share

72. Mengubah Rencana

Aldan membopoh tubuh Hendrawan masuk ke dalam mobil. Aldan menyetir mobil milik Hendrawan dan membawanya ke suatu tempat, mengikuti laju mobil di depannya yang dikemudikan oleh Faizal.

Tiga puluh menit kemudian, mereka berhenti di depan rumah yang disewa dalam waktu semalam. Sebelum turun dari mobil, mereka mengawasi situasi sekitar.

Merasa situasi aman, Aldan dan Faizal bahu-membahu menurunkan dan membopoh tubuh Hendrawan ke dalam rumah itu.

“Tubuhnya berat dengan dosa,” ucap Aldan sembari mendudukkan tubuh Hendrawan di kursi yang ada di salah satu kamar.

“Kalau gitu kempesin tubuhnya biar gak berat,” sahut Faizal sembari mengeluarkan tali di dalam tas.

“Caranya?”

“Tusuk perutnya,” jawab Faizal tertawa, Aldan pun ikut tertawa. Lalu mereka mengikat tubuh Hendrawan.

“Akhirnya aku bisa menghukum seorang iblis.” Aldan menatap Hendrawan dengan senyuman seringai. “10 tahun aku menunggu momen ini. Tapi aku gak akan membunuhnya sekarang. Dia harus merasakan sakit dan penderitaan sepuluh rib
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status