Share

Bab 125

"Selamat pagi, Bu Salma. Kita periksa dulu, ya!"

Pagi ini dokter Mariska kembali memeriksaku.

"Hari ini Bu Salma sudah boleh pulang. Kondisinya sudah lebih baik. Namun tetap harus banyak istirahat."

"Syukurlah. Terimakasih Dok," sahutku lega.

"Dok, Apa saya bisa menemui suami saya lagi?" harapku pada dokter mariska setelah dua hari ini aku menahan diri untuk tidak menemui Mas Yuda.

Dokter cantik itu terdiam sejenak.

"Baiklah. Namun jangan terlalu memaksakan pasien untuk mengingat semuanya."

"Siap, Dok," jawabku antusias.

"Satu hal lagi yang perlu Ibu Salma ketahui. Bapak Yuda mengalami kelumpuhan sementara pada kakinya."

"Aa-paa? Mas Yuda lumpuh?" jeritku tertahan.

Dokter Mariska mengangguk.

Tapi Ibu Salma tidak perlu khawatir. Menurut dokter Neurologi, lumpuhnya hanya sementara dan bisa disembuhkan."

"Iya, Dok. Saya akan merawat suami saya sebaik-baiknya."

Setelah dokter Mariska keluar dari kamarku, Kak Lina membantuku berkemas. Aku telah menghubungi supir untuk menjem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rifai
masak sih ada orang sejahat ini, terlalu ngarang apalagi saudara kandung.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status