Share

Bab 154

Yumaina, nama yang disematkan untuk gadis kecilku. Usianya kini sudah hampir tiga tahun. Wajah oval dengan mata bulat serta rambut panjang yang lurus dan tebal, membuat setiap orang gemas melihatnya. Orang bilang wajahnya sangat mirip dengan Mas Yuda.

Maina, panggilan sayang kami untuknya. Gadis yang begitu lincah dan aktif.

"Bundaaa ...., Raihan pergi sekolah dulu."

Aku tersenyum bangga melihat Raihan dengan seragam sekolahnya. Hari ini adalah pertama kali dia masuk sekolah dasar.

"Kakak Laihan ..., Maina mau ikut!" Maina yang baru saja terjaga dari tidurnya langsung bangkit dan menghampiri Raihan. Maina langsung memeluk Raihan yang tak henti-hentinya memamerkan seragam sekolahnya yang baru. Anakku itu sangat bangga dengan baju yang dia kenakan sekarang.

Mereka sangat dekat dan jarang sekali bertengkar. Mas Yuda selalu menanamkan rasa saling menyayangi di dalam keluarga ini.

"Aku tidak mau anak-anakku kelak hidup tidak akur dengan saudaranya sendiri. Seperti aku dan Rio. Sej
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status