Share

anak

21

"Ya, tadi pagi mantan suami kamu datang ke sini." Pesan Mentari membuat Cahya seketika penasaran. Ia langsung membalas pesan sahabatnya itu.

"Ngapain?"

"Nanyain kamu. Aku jawab, kalau loundry ini udah dijual ke aku. Hahaha, liat wajahnya yang kayak kecewa berat, nggak akan deh bikin kapok ngerjain dia. Dia kagak malu apa, udah jadi mantan masih aja gangguin," ujar Mentari.

"Tanya aku doang?"

"Iya. Nanyain nomer ponselmu, di mana kamu tinggal. Ah, pokoknya dia dia kepo bingit. Langsung aja aku sembur dia. Aku langsung masuk dan enggan ditanya-tanya. Siapa dia, enak aja! Untung nomor kamu sudah ganti ya, Ya."

"Hahaha, oke. Thanks ya. Eh, kayaknya aku akan jarang datang ke loundry-an. Anaknya pak Hasbi lumayan sensi kalau aku pergi-pergi. Ini aja aku gak boleh pulang."

"Jadi nginep?"

"Nginap kayaknya. Tapi misal aku mau minta cuti, harus nunggu Pak Hasbi libur. Dia sibuk banget soalnya. Maka dari itu, pantas anaknya kesepian dan suka ngambek kalau Pak Hasbi jarang di rumah."

"Siplah.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status