Share

BAB 43

“Azzalyn, kamu dipanggil ke ruangan Bu Vera,” kata Arian.

“Kenapa ya?” kening Azzalyn berkerut.

“Nggak tahu juga sih. Tapi denger-denger katanya kamu mau dipinjem anak Banquet, buat bantuin nanti mau ada acara besar di ballroom.”

“Kok bisa disuruh buat bantuin Banquet? Kita kan beda departemen?”

Arian mengedikkan bahu. “Tanya aja deh sendiri sama Bu Vera.”

“Ya udah kalau gitu aku masuk dulu ya.”

Azzalyn menuju ke ruangan Vera. Saat dipersilakan masuk, ia melihat Vera yang sedang sibuk mengetik sesuatu di laptopnya.

“Masuk, Azzalyn. Kamu duduk dulu di situ,” Vera menunjuk meja di seberangnya. “Saya selesaikan sebentar pekerjaan saya ya. Nggak lama kok.” Lanjutnya.

“Baik Bu.” Ujar Azzalyn sambil mengangguk.

Sembari menunggu atasannya yang sedang sibuk, Azzalyn melayangkan pandangan ke seisi ruangan. Terlihat rapi dan bersih. Ia ingat, terakhir kali ia ke ruangan ini adalah saat ia dipanggil dan diturunkan menjadi Doorgirl.

Terdengar suara Vera berdehem, mengejutkan Azzalyn ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kilaqia titin
lha kok ceritany blm slsi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status