Share

Bab 56

Hati Rendi terasa terhempas ketika dilihatnya tubuh kurus Vania yang terbaring di lantai. Segera saja ia menepikan tubuh Vania ke tempat yang aman. Berulang kali dipanggilnya nama Vania, Namun mata Vania tetap terpejam. Hingga dalam keadaan panik Sumi akhirnya tanpa sadar memberi tahu perihal kehamilan Vania yang selama ini dirahasiakan.

"Mas Rendi, lebih baik bawa Mbak Vania ke dokter saja, bibi khawatir. Karena saat ini mbak Vania sedang hamil."

"Apa yang barusan bibi bilang! Vania hamil?" Tanya Rendi yang seakan tak percaya.

***

"Bagaimana keadaan istri saya, dokter?" Tanya Rendi begitu cemas.

"Tenanglah pak, ibu Vania baik baik saja, sebentar lagi akan dipindahkan ke ruang rawat," Jawab dokter Satya, dokter yang menangani Vania.

"Ah, syukurlah kalau begitu," ungkap Rendi lega.

Tak dapat dipungkiri, wajah Vania yang pucat ditambah kabar kehamilan Vania yang tadi didengarnya membuat Rendi begitu panik. Lelaki itu takut terjadi sesuatu dengan janin yang ada dalam kandungan Vania. Ca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status