Share

12

Via terbangun jam lima subuh saat suara azan terdengar sayup-sayup. Dia turun dari ranjangnya, melangkah hati-hati. Sedangkan Raihan masih bergelung dalam selimut belum ada tanda-tanda akan bangun untuk menunaikan shalat subuh.

Via pun tak berniat membangunkan laki-laki yang sudah sah jadi suaminya selama semalam ini. Tidak saling ikut campur mungkin lebih baik bagi mereka karena pernikahan ini takkan berlangsung lama. Via hanya beristigfar dalam hati meminta ampun kepada Allah atas semua ini.

Sehabis shalat subuh, Via melanjutkan tilawahnya dan memurajaah hafalannya yang sudah masuk ke juz 25. Dia menargetkan bisa menguasai hafalan Al-Qur'annya 30 juz dalam tahun ini. Artinya tunggal empat bulan lagi waktu yang bersisa untuk melanjutkan perjuangannya.

Via berjalan hati-hati menuruni tangga. Dia takjub, belum pernah seumur hidupnya melihat rumah semewah ini. Arsiteknya benar-benar patut di acungi jempol. Sayangnya ini bukanlah rumahnya.

Via baru saja menginjak kakinya di dapur saat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sio Singgang Supriyadi
lanjutkan biar laik komen
goodnovel comment avatar
Laila Muflihah
nunggu up ny lama bnget.minimal 2 atau 3 bab lahh kak...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status