Share

26

Apa yang terjadi? Tidak seperti yang dipikirkan semua orang. Via mengembalikan kesadarannya saat suara azan Isya mengalun cukup keras dari ponselnya. Tapi saat ini, Via tak mendorong Raihan menjauh, dia hanya mematung dengan mata bingung seolah-olah meminta pendapat pada pria di atasnya yang menatapnya dengan sayu.

Padahal Raihan sudah bersiap jika dia akan kena tamparan saat dia mendominasi ciuman itu, tapi yang didapatkannya adalah balasan berbeda, gadis lugu itu malah mencoba membalas walau terkesan ragu-ragu. Bukankah itu sebuah ke ajaiban? Ternyata kesabarannya membuahkan hasil.

"Azan, Mas." Via berbisik, wajah merah padam dan malu. Dia menutup wajahnya dengan kedua tangannya setelah itu.

"Aku tau."

"Saya mau sholat." Via bergerak kecil, Raihan terkekeh dan menjauh.

"Mas ... Hmmmm...nggak sholat?" Via bertanya ragu-ragu. Raihan berfikir sejenak, sholat? Bahkan dia terakhir melakukannya enam bulan yang lalu saat hari raya Idul Fitri.

"Tunggu aku di sini! Kita akan berjamaah."

Sen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Via mulai ada rasa sama Raihan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status