Share

Bab 64B

“Kabar apa, Vio? Rasanya gak ada lagi yang bisa bikin Mama gembira selain keluar dari sini.” Dia berucap lemah.

“Mama pasti senang … ini kurasa lebih menggembirakan dari pada kabar Mama keluar dari sini.” Aku tersenyum penuh keyakinan.

Lantas aku mengetik pada layar gawai. Gak berani bilang takut polisi jaga itu dengar atau bisa jadi di ruang tahanan ini ada CCTV tersembunyi. Kuangsurkan pesan dalam kolom WA yang kukirim pada nomor Papa. Foto Tante Lani di rumah sakit bukti keberhasilanku membalaskan perbuatan Tante Lani untuk Mama.

[Vio sudah balesin sakit hati Mama. Lihat, Tante Lani sekarang lagi kritis. Efek dari tabrakan itu ada benturan keras di kepala dia, jadi dia gak sadar-sadar sampai sekarang. Vio rasa itu setimpal untuk semua yang dia lakukan sama Mama.]

Mama tampak tersentak ketika membaca sederet tulisan itu. Dia menatap padaku seolah tak percaya.

“K--kamu nabrak Lani?” Mama melotot dan mengucap kata itu tanpa suara. Aku paham, Mama kaget dan pastinya bangga.

Aku pun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status