Who are you (Indonesia)

Who are you (Indonesia)

Oleh:  G-NaHyun  On going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
37 Peringkat
17Bab
2.4KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

Seorang lelaki yang trauma karena masa lalu dikhianati oleh kekasihnya, mendapat surat misterius dari masa depan dan bertanya-tanya siapa sipengirim surat karena apa yang ditulis selalu benar dengan apa yang akan atau telah terjadi, dan sipengirim surat tersebut adalah dirinya dimasa depan. Apakah yang terjadi? Kenapa pria tersebut mendapatkan surat dari dirinya dimasa depan?

Lihat lebih banyak
Who are you (Indonesia) Novel Online Unduh PDF Gratis Untuk Pembaca

Bab terbaru

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen
user avatar
Authoring
Cerita, alurnya bagus sekali, kak. Dapat salam dari >> My Girl is mine
2021-04-22 12:55:42
0
user avatar
Sixthly
Kerennn, wah penasaran bnget
2021-01-09 19:36:23
0
user avatar
Elraa Hafa06
mantap lanjutkan kak❤
2021-01-09 16:24:22
0
user avatar
Dyantii Sastravell
keren ceritanya 😘😍
2021-01-09 01:28:34
0
user avatar
Liliay
Bagus banget
2021-01-08 20:44:19
0
user avatar
Desi Nurfitriani
🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
2021-01-08 18:52:47
0
user avatar
Ailana Misha
Plotnya menarik, covernya juga bagus☺️👍
2020-12-09 22:46:42
0
user avatar
Ahmad Rusdy
Keren, Kak 👍
2020-12-09 21:08:52
0
user avatar
Yanti D
An amazing novel
2020-11-16 11:53:19
0
user avatar
Yanti D
Keren thor lanjutkan
2020-11-16 11:29:11
0
default avatar
solace_verdant
Apakah ini cerita tentang time travel? Vibe sinopsisnya seperti manga Orange
2020-11-16 09:55:11
0
user avatar
Ammy Rizuka
Lanjut kaaak nice story ✨✨
2020-11-15 13:21:56
0
user avatar
Nhovie EN
ceritanya Keren sistsay ... Tapi salfok sama covernya, koq cowoknya kayak lagi pipis gitu ya terus diliati sama ceweknya. Atau otakku yang lagi konslet ya??
2020-11-14 22:36:08
0
user avatar
Kier
wow...penasaraaaannnn
2020-11-14 21:07:41
0
user avatar
Miss_Nicegirlzs
Love the purple cover and story ?????
2020-11-14 20:28:52
0
  • 1
  • 2
  • 3
17 Bab
Bukan Perkenalan
Tidak ada yang disebut luka abadi, semua akan bahagia pada waktunyaMenyedihkan ternyata melihat kenyataan bahwa aku tak tau kalau jatuh cinta akan semenyakitkan ini, dia yang selalu kupuja di depan Tuhan adalah bom waktu yang membuatku mati seketika. “Maaf Dit, orang tuaku tak setuju dengan pernikahan kita.” ucapnya tanpa basa basi“Lho Put, bukannya kita udah tunangan? Kenapa harus memutuskan sepihak seperti ini?” tanyaku masih bingung pada Putri.“Maaf banget, aku tuh butuh kamu selalu ada buat aku. Setelah tunangan kita, aku merasa kamu perlahan menjadi berbeda bukan seperti Adit yang kukenal.”“Maksud kamu apa Putri?” Tanyaku dengan nada kecewa“Maaf ya Dit, hubungan kita udahan yaa..” jawabnya sembari meninggalkanku.Entah bagaimana rasanya seolah tersambar petir yang disiang bolong, laksana anak panah yang menghujam tepat diseluruh relung hatiku. Layaknya teroris dia pergi begitu saja setelah menghancurkanku menjadi
Baca selengkapnya
Tentang Siapa?
‘Hai Adit, aku tahu hari ini adalah hari terberatmu.Jangan bersedih tentang Putri, suatu saat pasti kamu akan mengetahui sebenarnya yang terjadi, dan dari perempuan yang kamu temui hari ini, ingatlah dia dan belajarlah dari dia.’Tunggu, bagaimana bisa si pengirim surat ini tahu tentang Putri dan mengetahui bahwa aku bertemu dengan seorang perempuan hari ini?. Dari paragraph pertama yang kubaca aku sempat berfikir siapa dan apakah ada seseorang yang menguntitku dari belakang hari ini, aku pun tak melanjutkan membacanya dan kupilih untuk menyimpannya saja di atas laci karena aku terlalu lelah untuk memikirkan hal-hal yang tidak ingin aku fikirkan sekarang.Keesokan hari seperti biasanya aku bersiap untuk berangkat kerja namun sebelum itu aku harus mengantar Toni untuk pergi ke sekolah.Tiba-tiba Nenek menghampiriku dan berkata “Dit, nanti kalo udah pulang kerja bisa antar Nenek kerumah Pak Andre?” “Bisa Nek, insya Allah nanti Adit usahain biar bis
Baca selengkapnya
Bukan Aku
Sebenarnya setelah pulang dari rumah Pak Andre, Nenek berencana untuk mampir sebentar kerumah Bu Ningsih, akan tetapi Nenek memutuskan untuk lain waktu saja karena ada Dinda yang menunggu kami dirumah.“Mas Adit, tadi ada orang yang nyariin mas terus dia menitipkan sesuatu untuk mas” jelas Toni padaku“Siapa yang nyariin Mas, dek? Terus dia nitip sesuatu apa dek?” tanyaku bingungKemudian Toni menyodorkan sebuah kotak kecil yang tampak asing bagiku, benar-benar kecil sehingga aku penasaran untuk membuka dan melihat isi dari kotak tersebut. Kutemukan secarik kertas dan kubaca perlahan dalam hati.‘Kenapa surat yang kemarin tidak kamu baca sampai selesai, Dit.’ Aku benar-benar langsung bingung sekaligus merinding setelah membaca apa yang tertulis dari surat itu.Aku pun berlari menuju kamar untuk mencari surat misterius kemarin. Aku mencari disisi manapun surat itu di kamarku tapi aku tidak dapat menemukannya, yang aku ingat setelah membaca surat itu adal
Baca selengkapnya
Ada Apa?
Setelah sampai didepan rumah aku langsung berlari memasuki rumahku dan mengahampiri Nenek, kulihat banyak sekali barang yang ada di ruang tamu.“Ada apa ini Din?” tanyaku srius pada Dinda yang ternyata ada dirumahkuDinda diam seribu bahasa dengan raut muka yang begitu sedih sekaligus terkejut.“Nek ada apa ini? Kenapa banyak sekali barang disini?” tanyaku pada NenekNenek pun masih sama terkejutnya dengan Dinda, dan tidak menjawab pertanyaanku satu pun. Jari Nenek menunjuk ke kursi mengisyaratkanku untuk duduk, tanpa banyak tanya aku menuruti perintah Nenek.Suasana semakin tegang ditambah dengan gelegar petir menyambar mengisyarakatkan akan turunnya hujan.“Nenek kan sudah bilang” ucap Nenek memecah keheningan“Kalo kamu punya masalah, dislesaikan baik-baik kan bisa.” LanjutnyaAku semakin bingung apa yang sudah terjadi disini.“Tadi Putri datang kesini dengan kedua orang tuanya.” Ucap Nenek pelan“Mereka memutuskan untuk
Baca selengkapnya
Benarkah Hanya Kebetulan?
Aku berlari mendekati tempat dimana kecelakaan itu terjadi, terlihat seorang perempuan pengendara mobil itu tidaklah asing, seorang perempuan yang cantik dan menawan itu adalah perempuan yang pernah kutemui di halte saat hujan lebat waktu itu, kulihat raut wajahnya yang menahan kesakitan, dari jauh ku berdiri, tanpa sadar langkah kaki ini semakin penasaran dan mendekati perempuan tersebut kutatap matanya dengan tenang berharap semoga dia segera melihatku. Saat perempuan itu menoleh dia juga menatapku lama sekali, seolah dia memberitahuku sesuatu lewat tatapannya.“Bagaimana kalo kita segera panggil ambulan?” ucap salah seorang warga“Iya benar, takut nanti tambah parah ini.” Sahut warga yang lainSemua orang semakin ramai dan bergerombol untuk melihat kecelakaan ini. Tiba tiba terdengar suaraWiuung wiuuungTak lama kemudian mobil ambulan datang untuk membawa perempuan itu dan korban yang terluka parah. Meskipun ambulan sudah sampai perempuan itu masih
Baca selengkapnya
Move On Dulu Aja
“Move on dulu aja, Dit” saran Doni sambil memainkan HPnya“Iya Don, ini lagi aku coba, semoga aja aku bisa benar-benar lupa sama Putri.” Jawabku dengan seriusDoni pun merespon dengan tersenyum kearahku.Jam sudah menunjukkan angka 17.00 sedangkan Doni masihlah menemaniku“Pulang sana, udah sore nanti dicariin Mama kamu lho,” kataku pada Doni“Yaelah, dikira aku masih SD apa, kalo udah sore dicariin.” Jawab Doni“Ya kan ga baik bujang jam segini masih belum pulang, haha” jawabku dengan tertawa“Prawan kali dicariin!” jawab Doni dengan kesalAkhirnya Doni pun berpamitan pada Nenek untuk pulang.“Besok ngga ada alasan buat ga berangkat kerja kamu ya” ucap Doni sembari menyalakan motornya“Haha terserah aku dong mau berangkat atau tidak bukan urusanmu yee” jawabku pada Doni“Terserah!” jawab Doni dengan sinis“Ciee marah nih haha” jawabku “Jijik banget sumpah” jawab Doni sembari melototiku
Baca selengkapnya
Aku Harap Ini Kabar Bohong
Pagi telah datang membawa sedikit harapan untukku, menjujung tinggi mimpi yang telah lama ku pendam sendiri. Aku harus tetap berjuang dan terus berjuang, meskipun tanpa kamu, Putri.“Dit” sapa Doni dari ujung pintu di tempatku bekerja“Tumben nyapa, kayaknya lagi bahagia banget deh” jawabku“Eh tau ngga?” tanya Doni“Ya nggaklah Bambang” jawabku dengan heran“Ehem jadi gini,” ucap Doni“Iya kenapa?” tanyaku padanya“Hari ini gue diajak Icha kondangan ketemennya” jawab Doni dengan cengengesan“Menurut lu gua nrima apa nolak nih?” lanjutnya“Yaelah gitu aja tanya. Ya trimalah, lu  juga jomblo kan?” jawabku“Lagian emang lu ngga kasihan kalo nolak tawaran dia? Lu juga jomblo sih, ngapain bingung mikir gituan” lanjutku“Widih gila, bahasanya udah di upgrade nih jadi lu gue sekarang? Haha” ledek Doni“Emangnya ngga boleh ya? Gue ngomong kayak gini?” tanyaku kembali“Ya boleh sih, tapi kurang cocok buat kar
Baca selengkapnya
Perempuan Aneh
Kuputuskan untuk segera pulang setelah mendengar kabar pernikahan Putri dari Dinda. Kupacu sepeda motorku dengan pelan menikmati awan yang semakin gelap berharap hujan kembali turun dan membasahiku seperti saat itu.Awan sudah menghitam dan angin kembali menyerbu dengan membawa dedaunan kering melintasi jalanan,
Baca selengkapnya
Hari Bahagia
"Mas ini ada undangan" ucap Fika diujung pintu kamarku"Dari siapa Fik?" tanyaku padanya"Dari Mba.." jawab Fika kemudian terdiam
Baca selengkapnya
New
27 November 20181 tahun kemudian setelah pernikahan Putri.Sekarang aku sudah bisa merasakan lebih baik pada diriku sendiri, mengenai hal-hal yang ku lalui tahun lalu memanglah berat tapi pada ken
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status