Kekasihku Seorang Don Juan

Kekasihku Seorang Don Juan

By:  Ningty  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
9.9
41 ratings
15Chapters
2.3Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Gadis mana yang tak akan bahagia jika memiliki seorang pacar atau kekasih yang tampan, kaya dan mapan. Seorang kekasih yang akan memberikan apapun yang kita mau dan kita inginkan. Tak hanya barang-barang branded dan limited edition tapi juga bisa mengabulkan keinginan kita saat ingin berlibur kemana saja. Jangankan hanya mengelilingi dalam negeri, mengelilingi dunia pun bisa. Tentunya banyak gadis yang akan merasa senang dan bahagia jika bisa memiliki pacar yang nyaris sempurna seperti itu. Nyatanya, semua itu tak berlaku bagi Gladys Nathania Mahestri, seorang mahasiswi kedokteran tingkat akhir di salah satu perguruan tinggi ternama di Jakarta. Gladys justeru sering merasa merana dan makan hati karena kekasihnya. Bukan karena kekasihnya tidak tampan dan kaya atau mapan. Bukan karena itu. Sungguh, Gladys bukannya tidak mau bersyukur memiliki kekasih seperti Alfandra Shaquille Bimantara yang kadar ketampanan dan kekayaannya di atas rata-rata. Lalu, apakah yang menyebabkan Gladys sering merana dan makan hati karena sang kekasih? Berhasilkah apa yang diharapkan oleh Gladys dari sang kekasih? Ikuti kisah perjalanan cinta Gladys yang penuh liku hanya di Goodnovel.

View More
Kekasihku Seorang Don Juan Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
user avatar
MetiMo
Wowww suka bgd ka, up trz yahhhh
2021-06-16 15:50:06
0
user avatar
Dayat_eMJe
Wadaw seorang Don juan .. 😅😅
2021-05-28 20:44:32
0
user avatar
Luna Lupin
up lagi kaaaa 😍
2021-05-26 21:06:02
0
user avatar
BabyElle
Waahh alurnyaa kerenn 👍👍 Nanti ku balik lagii yaa thorr 😁🙏🏻
2021-05-26 20:53:15
0
user avatar
Ira Yusran
Dua-duanya salah semuaaa. Pengen tak hih
2021-05-26 20:37:23
0
user avatar
Ira Yusran
Dua-duanya salah semuaaa. Pengen tak hih
2021-05-26 20:37:22
0
user avatar
Anggraeni
Seru kak, lanjut
2021-05-26 20:28:45
0
user avatar
Ayasa
Wajib masuk library✌️
2021-05-18 08:24:48
0
user avatar
Ray Basil
Sukses selalu kk
2021-05-18 02:17:29
0
user avatar
Eli Kesumawati
Don juan, haaa menarik nih . Pasti ceweknya seneng tapi cemburuan juga yah. Bikin penasaran.
2021-05-17 22:58:40
0
user avatar
ALWA
Di tunggu kelanjutannya kakak
2021-05-17 22:14:15
0
user avatar
Aam El rumi
Cerita nya bagus, menarik
2021-05-17 19:39:47
1
user avatar
Bang z05
Asik ceritanya, enak dibaca lanjut ya...keren abis👍👍
2021-05-10 18:10:59
1
user avatar
Firda Inayah
Ceritanya bagus. Menarik juga ❤
2021-05-07 23:24:21
1
user avatar
Sri Kusrini
Ceritanya bagus dan menarik.Semangat. Ditunggu lanjutannya
2021-05-06 12:54:35
0
  • 1
  • 2
  • 3
15 Chapters
Bab 1. KITA PUTUS SAJA!
Braak! Alfa yang sedang memandangi layar laptopnya terkejut saat mendengar pintu ruang kerjanya dibuka dengan keras. “Hai Sweety! Ada apa ini?” tanya pemuda berusia dua puluh tujuh tahun itu saat melihat kehadiran kekasihnya yang tampak sedang menahan amarah. Alih-alih menjawab pertanyaan Alfa, gadis itu memilih melemparkan amplop coklat yang sejak dia masuk digenggamnya dengan erat ke atas meja  kerja pemuda itu. Wajah gadis itu terlihat merah padam dengan rahang mengetat. Ditatapnya tajam wajah pemuda yang adalah kekasihnya. “Apa ini, Sayang?” tanya pemuda itu dengan ekspresi bingung. “Kamu kenapa, Sayang? Kenapa datang-datang emosi begini. Kamu lagi PMS?!” tanya Alfa lagi karena sejak tadi gadis itu hanya diam seribu bahasa membuatnya semakin bingung. “Sayang ...-“ “ ... Stop memanggilku Sayang! Kalo kamu tak bisa menjaganya!” seru gadis itu. Alfa tersentak mendengar perkataan kekasihnya. “Hai! Gladys, S
Read more
Bab 2. TEMUKAN MEREKA!
     Sebelum menjalankan mobilnya dia terlebih dahulu menghubungi seseorang.     “Temui aku di tempat biasa!” titahnya dan langsung memutus sambungan telepon tanpa menunggu jawaban orang di seberang telepon. ‘Kalian pikir bisa merusak hubunganku dengan Gladys. Lihat saja apa yang akan aku lakukan!’ gumam Alfa dengan mata berkilat-kilat penuh amarah. Gladys boleh saja marah padanya. Tapi dia tak akan pernah melepaskannya. Untuk itu, dia bertekad akan mencari dulu siapa yang selalu diam-diam mengawasinya. Selama ini dia sudah berusaha untuk bermain cantik di belakang kekasihnya.     Alfa melajukan mobil sportnya dengan kecepatan cukup tinggi. Tak lama kemudian dia telah sampai di sebuah Bar langganannya. Dengan langkah tegap dan tanpa melepas kacamatanya, dia memasuki Bar  itu. Sesekali dia menebar senyum pada gadis-gadis di sana. Membuat para gadis itu melambung. Begitulah seorang
Read more
Bab 3. YANG TERENGGUT
     Begitu memasuki mobil Alfa, Gladys terkejut saat tiba-tiba Alfa menutup matanya dengan kain hitam. Dia semakin terkejut saat merasakan kedua tangannya seperti sedang diikat.     “Alf! Apa yang kamu lakukan?! Lepaskan aku Alf!” teriak Gladys berusaha berontak. Namun apalah dayanya yang hanya seorang gadis jika dibandingkan dengan sosok Alfa yang memiliki tubuh atletis itu.     “Tenanglah, Sayang. Aku tidak akan menyakitimu. Aku hanya ingin kamu tidak kabur dariku,” bisik Alfa sambil memasangkan sabuk pengaman ke tubuh Gladys.     “Alf ... tolong ... jangan begini. Lepaskan aku,” lirih gadis itu. Suaranya terdengar parau dan ketakutan. Alfa menghela napas panjang. ‘Maaf Sayang, mungkin aku memang brengsek. Tapi hanya kamu wanita yang aku cintai di dunia ini dan aku tak ingin kehilanganmu’ batin pemuda itu.   
Read more
Bab 4. BIARKAN AKU PULANG!
     Gladys merasakan sakit pada seluruh tubuhnya. Pelan-pelan dia beringsut turun dari ranjang. Dengan tertatih dia beranjak menuju kamar mandi. Sesampainya di kamar mandi, dinyalakannya shower dan dibiarkannya air yang mengucur membasahi seluruh tubuhnya dari ujung kepala hingga ujung kaki.     Tubuhnya terjajar ke belakang dan perlahan merosot ke bawah hingga jatuh terdudu di lantai. ‘Ya Tuhan, bagaimana harus kuhadapi dunia ini sekarang. Aku sudah hancur, aku juga kotor’ rintih gadis itu. Dia telungkupkan wajahnya dikedua lututnya yang tertekuk. Air mata terus saja membanjiri wajahnya, bercampur dengan guyuran air dari shower. Hatinya benar-benar remuk redam. Dia tak pernah menyangka, pria yang dicintainya begitu tega melakukan hal menyakitkan itu padanya. ‘Aku benci kamu Alfandra Shaquille Bimantara’ geram Gladys dengan suara tertahan.     Tok! Tok! Tok!
Read more
Bab 5. SISI GELAP SEORANG ALFA
     “Ada apa ini!” bentak Alfa dengan suara menggelegar. Para pelayan segera berbaris rapi saat melihat majikannya sudah berdiri di ambang pintu dengan wajah merah padam dan netra yang berkilat-kilat. Mereka semua hanya menundukkan kepala. Tak terkecuali Gladys yang tak kalah terkejut. Netra Alfa menatap tajam ke arah Gladys yang sedang dipegangi oleh Devan.     “Devan!” seru Alfa. Devan segera melepaskan pegangannya pada Gladys. Begitu Devan melepaskannya, Gladys langsung mengambil kesempatan itu untuk kabur. Namun sayang, Alfa dengan sigap menangkap gadis itu dan membawanya ke dalam pelukannya.     “Kau mau kemana, Sayang?! Sebentar lagi Tante Sherly datang lho!” ucap Alfa dengan nada dingin.     “Alf ...  tolong lepasin aku. Aku harus ke rumah sakit,” mohon Gladys dengan suara memelas.     “Tidak sekarang, Sayang. Kita harus fitting baju pengantin
Read more
Bab 6. TAKTIK GLADYS
     Tak seperti sebelum-sebelumnya, hari ini Gladys tampak begitu segar. Dia baru saja selesai mandi. Dia memilih mengenakan gaun dengan warna kesukaan Alfa. Gadis itu telah memutuskan untuk mengikuti nasehat Bi Sani. Dia akan berusaha untuk kembali melunakkan hati kekasihnya. Tentu agar dia bisa bebas dari sangkar emas kekasihnya. Selain itu, dia ingin agar Alfa kembali mengijinkannya untuk mengabdikan ilmunya untuk menolong banyak orang.     Sudah dua hari Alfa tidak datang ke mansion. Tepatnya sejak hari dimana dia mencoba untuk kabur. Bi Sani juga tidak berani membiarkannya keluar kamar karena selama dua hari itu dia tidak bisa dihubungi.     Gadis itu sedang berada di balkon kamar yang ditempatinya sambil menikmati udara pagi ketika tiba-tiba dia merasakan tangan kekar melingkari pinggang hingga perutnya.     “Pagi sayang,” bisik suara yang dikenalnya. Meski sepa
Read more
Bab 7. THE WEDDING PARTY
     Hari yang ditunggu pun akhirnya tiba. Alfa sengaja mendatangkan seorang MUA terkenal untuk merias Gladys.  Dan keputusan Alfa memang benar. Gladys saat ini terlihat begitu cantik meski dengan riasan yang natural. Apalagi dengan gaun pengantin pilihannya yang kini sudah melekat di tubuhnya.     Alfa merasa takjub saat melihat Gladys yang sedang memasuki ruangan untuk akad nikah dengan dibimbing oleh Bi Sani. Tak hanya Alfa, para tamu yang diundang pun tak kalah takjub. Wanita paruh baya itu mendudukan Gladys di samping Alfa yang sudah lebih dulu duduk di hadapan penghulu.     “Cantik,” puji Alfa dengan berbisik ke telinga Gladys. Gladys merasakan tubuhnya meremang mendengar bisikan itu.     “Sudah bisa dimulai?” tanya penghulu.     “Sudah Pak!” jawab Alfa tegas. Sedangkan Gladys hanya menundukkan kepalanya.
Read more
Bab 8. GAGAL HONEYMOON
     Gladys dengan dibantu oleh Bi Sani tengah mempersiapkan segala keperluannya untuk berbulan madu atas perintah Alfa. Sebenarnya Gladys merasa sangat malas untuk pergi. Tapi apalah dayanya jika Alfa telah memiliki keinginan.     “Sudah siap, Sayang?” tanya Alfa saat dia masuk ke dalam kamarnya.     “Sudah,” jawab Gladys singkat.     “Oke! Kita berangkat sekarang!” ajak Alfa setelah memerintahkan pelayan membawa barang bawaannya.     “Tuan, Nyonya, selamat jalan!” ucap Bi Sani.     “Makasih Bi. Kami hanya beberapa hari saja kok perginya. Minggu depan isteriku ini akan menjalani wisuda dan mendapatkan gelar dokter secara resmi,” ujar Alfa sambil membelai rambut Gladys. Gadis itu hanya mengulas senyuman tipis di bibirnya.     “Kami p
Read more
Bab 9. MENEMUI AMALIA
     Beberapa hari kemudian, Gladys telah kembali sehat. Saat ini dia sedang menatap bayangannya di cermin dengan bangga. Ya, hari ini adalah hari wisudanya. Hari di mana dia akan mendapat gelar dokter secara resmi. Sebuah cita-cita yang telah lama diimpikannya. Namun, beberapa detik kemudian senyum itu hilang dari bibirnya saat dia menyadari sesuatu. Dia terduduk di tepi ranjang. ‘Tak ada gunanya aku wisuda. Tak ada artinya aku mendapat gelar dokter. Semua sia-sia dan sama saja. Aku akan tetap tak akan bisa lepas dari rantai yang dipasang pria itu’ gumam gadis itu.     “Sayang, sudah siap?” Alfa tertegun saat melihat istrinya sedang menangis.     “Hei! Kenapa?” tanya Alfa sambil menghapus air mata sang isteri.     “Aku tidak akan wisuda, Alf. Semuanya percuma saja,” lirih Gladys.     “Kenapa bilang
Read more
Bab 10. SEPENGGAL KISAH TENTANG ALFA DAN AMALIA
     Amalia menatap langit-langit kamar yang di tempatinya. Kamar itu kini sudah kembali rapi karena Alfa sudah menyuruh orang untuk merapikannya. Pikirannya menerawang ke masa beberapa tahun yang lalu. Masa di mana dia bahagia dengan Alfa. Sebelum semuanya hancur karena bujuk rayu seseorang yang kini sangat di bencinya. Seseorang yang telah tega menghancurkan hidupnya. Setelah puas menikmati tubuhnya, dia tega menjualnya ke tempat hiburan malam di luar negeri. Bahkan saat ini dia tengah mengandung entah janin laki-laki yang mana. Beruntung dia memiliki sahabat yang bersedia membantunya melarikan diri. Dan di sinilah dia sekarang.     Tak beda jauh dengan Amalia, Alfa pun mengalamai hal yang sama. Pria itu menghentikan laju mobilnya. Dia merasakan jantungnya seperti diremas saat pikirannya melayang pada masa. Masa di mana dia merasakan sakit karena penghianatan Amalia.     BEBERAPA TAHUN YANG LALU&nb
Read more
DMCA.com Protection Status