Rahasia Cinta sang Mafia

Rahasia Cinta sang Mafia

Oleh:  inoz eL  Tamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
9.8
27 Peringkat
71Bab
11.2KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

Saryn, seorang gadis berusia 21 tahun yang sangat cantik dan menggemaskan. Suatu hari saat dia harus bersembunyi bersama adiknya, dan menyaksikan didepan mata kepalanya sendiri saat orang tuanya ditembak mati oleh Arga. Nasib sial membuatnya ketahuan Arga. Arga menjadikan gadis itu wanitanya, dan sang adik disandera agar Saryn bisa setia. Arga sendiri sebenarnya adalah seorang CEO terkenal, tanpa diketahui orang lain, dia sebenarnya adalah Vlad seorang mafia yang terkenal karena kesadisannya. Tak jarang Arga bertindak dengan kasar kepada lawannya. Akankah Arga mampu membuat Saryn tetap menjadi miliknya? Atau justru Saryn akan membalas dendam kepadanya atas kematian orang tuanya?.

Lihat lebih banyak
Rahasia Cinta sang Mafia Novel Online Unduh PDF Gratis Untuk Pembaca

Bab terbaru

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen
user avatar
Yen Lamour
Ceritanya keren, semangat terus ya kak thor ^^ Mampir juga yuk ke tempatku. Pembalasan dendam yg terjebak dalam dunia mafia. Siapa tahu suka ^^ Terima kasih
2022-08-08 21:09:15
1
user avatar
mayuunice
wah parah, nih. arga main kasar kasaran aja. rame thorr! memangstap
2021-11-15 06:57:40
0
default avatar
chymi
...........................
2021-11-15 03:11:46
0
default avatar
Ranchu
ini 18 + mananya sih??
2021-11-15 03:08:55
0
default avatar
dipogila12
Arga sama Vlad itu satu orang begitu?
2021-11-15 03:07:09
0
default avatar
senja di bali
aku bintangin 5 semoga memuaskan
2021-11-15 03:05:41
0
default avatar
penikmat kopi
bagus sih. cuman bab nya masih sedikit. tambahin Thor.
2021-11-15 03:03:38
0
default avatar
Alda
seru juga... Saryn kamu balaskan saja dendam orang tuamu.. jangan termakan buaya.
2021-11-15 03:01:52
0
default avatar
davina
aku ikut baca deh. coba. ...
2021-11-15 02:59:42
0
default avatar
tirta
jangan mengecewakan ya.
2021-11-15 02:57:04
0
default avatar
franz
ayo ayo ayo ayo mana adegan nya..
2021-11-15 02:55:31
0
default avatar
musekarep
lanjutnya gak nih?
2021-11-15 02:52:16
0
user avatar
Hafiz Al
lanjut thours
2021-11-08 08:55:48
0
user avatar
Qeqe Sunarya
L A N J U T K A N!
2021-10-31 00:31:11
0
user avatar
Rindu Rinjani
banyak darah aku suka aku suka
2021-10-27 02:53:51
0
  • 1
  • 2
71 Bab
PROLOG
Dua orang manusia yang terdiri dari laki-laki dan perempuan sedang tersimpuh di lantai keramik dengan tangannya yang terikat kebelakang.Darah bercucuran dari pelipis, hidung, dan tepi bibir mereka dengan di saksikan oleh beberapa orang memakai jas hitam yang berdiri mengitarinya.Memar, lebam, menghiasi raut wajah mereka, bagai sebuah riasan tebal yang tak akan hilang meski di basuh dengan pembersih wajah.Seorang Pria berusia 29tahun menyilangkan kakinya, duduk di sebuah kursi tepat di depan suami istri yang sedang meronta meminta ampun terhadapnya.Arga, Pria itu bernama Arga, atasan dari Rusnah laki-laki yang sedang tersimpuh di samping istrinya yang bernama Nonik.Diketahui Rusnah menjual data perusahaan Arga terhadap saingannya karena tuntutan dari Nonik, sebelumnya Rusnah adalah orang kepercayaan Arga, karena itulah kini Arga beranjak dan mendekatkan ujung pistol yang begitu dingin di kening Rusnah.“Ampuni aku Tuan!"
Baca selengkapnya
Bab 1
 “Lepaskan aku!” Wanita yang sedang mendekap anak kecil tadi meronta meminta untuk dilepaskan. “Siapa namau?” Tanya Arga kepada gadis itu. “Perduli setan dengan namaku!!” Ucap gadis itu yang seolah tak takut kepada Arga. “Siapa namamu?” Kini Arga dengan raut muka yang begitu dingin menyeramkan bertanya kepada bocah laki-laki yang di dekap oleh gadis tadi. Karena ketakutan bocah laki-laki itu menjawab “Will—Willy," jawab bocah itu dengan terbatah. “Med!, kesini!” Teriak Arga kepada seorang laki-laki dengan perawakan tinggi besae yang sekarang sudah mendekat kearahnya. “Siap Tuan!” Ucap laki-laki yang ternyata bernama Medy itu. Sekarang Arga berbisik ke telinga Medy dan tak ada seoran
Baca selengkapnya
Bab 2
“Tolong Nyonya, jangan sakiti saya," ucap Saryn yang berjalan mendekat kearah miss Ririn. “Saya tidak akan berbuat jahat kepada Nona," ucap miss Ririn: "Nona jangan panggil saya Nyonya," tambah miss Ririn kepada Saryn. “Tolong jangat sakiti saya," kata-kata itu keluar lagi mulut Saryn seolah dia benar-benar ketakutan. Begitu Saryn dekat miss ririn dengan cepat memeluk erat tubuh gadis yang tampak begitu ketakutan itu, “Menangislah nona," ucap miss Ririn sambil memeluk tubuh Saryn. Tangis Saryn pecah, dia merasa sangat ketakutan, dan seolah kini dia didekap oleh seseorang yang sayang kepadanya, dia menangis sejadi-jadinya. “Aku takut.aku ingin pulang," ucap Saryn dengan sesenggukan karena menangis. “Nona, nona tenang saja, Tuan Arga sebenarnya adalah orang yang baik, meskipun
Baca selengkapnya
Bab 3
“Aku rindu ibu Bi," Ucap Saryn dengan air matanya sedikit lebih deras dari semula. “Tolong maafkan tindakan Tuan tadi nona," Ucap miss Ririn yang salah paham, sampai akhirnya Saryn bercerita secara lengkap. “Bukan itu Bi, sebenarnya Bu Nonik bukalah ibu kandungku," ucap Saryn yang kemudian masih melanjutkan ucapannya:“Ibuku sudah meninggal 10 tahun lalu, dan setahun setengah setelah ibuku meninggal ayahku menikah dengan Bu Noni," jelas Saryn. “Jadi begitu," Ucap miss Ririn yang sekarang sudah mengerti. “Iya Bi, diperlakukan seperti ini oleh Bibi aku jadi ingat semasa kecil diwaktu aku duduk dipangkuan ibuku, dengan begitu lembut ibu menyisir rambutku." Terang Saryn lagi dan kini dia tak lagi membohongi perasaannya, kini dia mulai menangis lirih. “Maafkan saya nona, jika saya membuat no
Baca selengkapnya
Bab 4
“APA! Siapa yang berani bertindak begitu di wilayahku?” Arga dengan sangat emosi. “Kami masih belum tahu Tuan!" Ucap Medy. “Pruuaannngggggg!" Suara gelas yang di lepar oleh Arga. “Maafkan saya tuan!" “Ini benar-benar mencoreng setatusku sebagai mafia yang menguasai Jan Mayen”, ucap Arga. “Segera temukan dalang dibalik semua itu, dan segera laporkan semuanya kepadaku!” ucap Arga lagi. “Siap Tuan!!” ucap Medy yang langsung berusaha untuk meninggalakn ruangan bar milik Arga. “Tunggu!” Ucap Arga sebelum Medy benar-benar pergi. “Iya Tuan." “Bagaimana dengan anak yang kamu bawa tadi?” Ucap Arga bertanya kepa
Baca selengkapnya
Bab 5
Kini Arga keluar rumah menuju garasi tempat dia menyimpan semua mobilnya, belum sempat dia memasuki mobilnya Medy sudah menghubunginya; "Saya sudah menemukan markas mereka Tuan”, ucapnya.   “Bagus aku akan segera berangkat sekarang," ucap Arga yang sekarang memasuki mobilnya dan mengendarai mobil Chrysler yang biasa gunakan saat dia menjadi Vlad untuk datang ke tempat Medy berada sekarang.   “Dimana kamu?” Ucao Arga yang menelepon Medy.   “Saya akan mengirimkan lokasi saya ke tuan." Ucao Medy.   “Pastikan semua sudah siap saat aku datang," ucap Arga.   Siap Tuan, mendengar intruksi Arga, Medy seketika menyerang dengan kekeuatan penuh, lusinan orang di bawah komandonya kini mulai bergerak.   “Siapa kamu!?” Ucao salah seorang target Medy yang sedang duduk untuk minum minum d
Baca selengkapnya
Bab 6
“Aku tanya sekali lagi dimana Endra?” Tanya Vlad dengan tampang yang begitu dingin dan kejam. “Baik Tusn baik, saya akan bilang yang sebenarnya." Ucap salah seorang yang sedang bersujud itu. “Kami memang tidak tahu dimana tuan Endra, tapi kami punya seseorang yang dapat menghubungkan kami dengan tuan Endra." Ucapnya. “Dimana dia sekarang?” Tanya Vlad lagi. “Saya akan memberikan alamat kediamannya kepada Tuan," jaeabnya lagi dengan ketakutan. “Bagus!" Ucap Arga, yang kemudian meninggalkan mereka menuju mobilnya, sebelum itu dia menghadap ke arah Medy; “Aku tunggu di mobilku, kamu ikut aku!" Titah Arga kepadanya. “Siap Tuan!” Timoal Medy dengan tegas. Kemudian masih mencoba untuk bertanya; “Bagaimana dengan mereka?” 
Baca selengkapnya
Bab 7
Kini mereka memasuki rumah besar itu untuk mencari keberadaan Frans. Sebelum mereka masuk keruangan, didalam Frans sedang bersama dengan beberapa wanita, karena Frans sendiri adalah seorang laki-laki yang belum menikah, dan dia menghabiskan harinya dengan berhura-hura, bersama dengan wanita-wanita yang cantik untuk melayani nafsunya. “Tuangkan minuman itu untukku!" Seru Frans kepada salah satu wanitanya. “Iya tuan." Jawab wanita sexy itu dengan menuangkan minuman untuk Frans. Sementara Frans sedang sibuk meraba-raba wanita yang adda di sampingnya, dia tidak tahu jika bahaya akan segera datang menghampirinya. “Silahkan Tuan!" Ucap Gadis yang di suruh menuangkan minuman untuknya tadi. Saat gadis itu mengulurkan gelasnya dengan sengaja membuat gelas itu jatuh: "Maafkan saya tuan," ucao gadis itu
Baca selengkapnya
Bab 8
“Jadi benar, Endra adalah otak dari semua ini?” Tanya Vlad yang sedang bertumpuh dengan satu lututnya merendahkan badannya untuk melihat Frans lebih dekat dengan tatapannya yang seperti seekor singa lapar, dingin tapi sangat tampak mematikan. “Iya, Bahkan yang berada di Austry pun adalah orangnya Endra, tugas kami adalah untuk menyalurkan para wanita itu kesana, dan orang endra yang berada disana akan menyalurkannya lagi ke seseorang yang saya tidak tahu siapa," Frans menjelaskan. “Jika memang semua seperti yang kau bilang baik aku akna membiarkanmu hidup, tapi aku ingi kau melakukan sesuatu untukku”,“Apa itu tuan, jika memang saya bisa pasti akan sayab lakukan." “Hey!” Seru Medy kepada Frans, dan Vlad mengangkat satu tangannya pertanda untuk Medy tenang. Vlad lanjut berbicara: "Bukan jika bisa, tapi harus b
Baca selengkapnya
BAb 9
Piyama itu jelas akan membuat siapapun yang melihatnya seolah ingin menerkam, 
pahanya yang mulus dan bagian dada yang sedikit terbuka membuat lawan jenis jelas akan ingin melakukan sesuatu saat melihatnya pasrah seperti itu. Kini Vlad sudah sampai dirumah, hampir pagi dan dia sudah kembali menjadi Arga, yang menjadi seorang CEO dari Lesk Enterprise, perusahaan yang cukup memiliki banyak cabang yang bergerak di bidang masing-masing,mulai dari cabang yang bergerak di periklanan, pembangunan, dan juga masih ada yang lainnya. “Tuan!" Sapa Orang-orang yang berbaris di ruang tamu nya yang sangat besar bagai sebuah lapangan Golf itu. “Kenapa kalian belum tidur, bukankah ini sudah cukup larut?" Tanya Arga saat melihat para Maid dan penjaga Rumah menyambutnya pulang. “Kami tidak akan bisa istirahat sebelum Tuan Pulang." Terang Miss Ririn yang mewakili merek
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status