Suara tawa anak-anak masih memenuhi ruang keluarga yang luas, dipenuhi kilau lampu gantung dan aroma teh hangat serta biskuit vanila. Kertas-kertas kado berserakan di lantai, suara sobekan pita dan bisikan penasaran anak-anak mengalun pelan. Elara duduk bersila di karpet empuk di tengah ruangan, wajahnya berseri-seri saat menatap kotak kado besar berwarna merah muda dengan pita emas.
Ia menoleh ke Aidan yang juga sibuk membuka kadonya sendiri sebelum membuka kotak itu.Dengan hati-hati, Elara membuka tutup kotak. Lalu senyumnya perlahan memudar. Di dalam kotak itu... terlihat sesuatu yang berat, gelap, dan dingin.Sebuah rompi anti peluru hitam terlipat rapi, dengan pelat logam tersembunyi dan jahitan militer yang kasar. Gadis kecil itu memandangnya lama dan kebingungan."Apa... ini?" bisiknya.Zack dan Alexa segera menghampiri, ekspresi mereka berubah. Alexa berlutut di samping Elara, Zack menyentuh rompi itu dengan alis terangkat tinggi