"Selamat malam, Tante!"
Samuel menyusul Nadine pulang malam itu. Nadine pulang dengan motornya dan Samuel mengekor di belakangnya sambil membawa beberapa macam masakan untuk makan malam bersama.
"Selamat malam, Samuel! Kau datang! Bagaimana Nadine bekerja di hari pertamanya?"
"Ibu, ini bukan pertama kalinya aku bekerja, mengapa Ibu harus bertanya seperti itu? Aku ini wanita yang berpengalaman, Ibu," protes Nadine.
Widya terkekeh. "Tapi bekerja di perusahaan Samuel tetap pengalaman pertama bagimu kan?"
Nadine mengembuskan napas panjangnya, sedangkan Samuel hanya tertawa.
"Nadine baik, jangan khawatir, Tante!"
"Titip Nadine ya! Kalau dia nakal, biasanya Tante suka memukul pantatnya!"
"Ibu, aku bukan anak kecil lagi! Lagipula apa Ibu sedang meminta Pak Samuel memukul pantatku? Ibu mesum sekali!" protes Nadine lagi yang membuat Widya kembali terkekeh.
Samuel sendiri langsung tergelak mendengarnya dan mendadak melirik pantat Nadine yang tipis itu. Mungkin Nadine akan kesakitan kal