Aulia masih berdiri di tempat dengan pikiran yang berkecamuk. Dadanya terasa sesak mendengar kata-kata yang meluncur dari mulut Sheira dan Ergan tadi. Pertanyaan demi pertanyaan terus bergulir di benaknya, mencari jawaban yang tak kunjung ia temukan.
Kini, Kevin menghampiri mereka berdua dan memanggil Wina untuk ikut berfoto bersama keluarga besarnya.
"Li, ikut ke sana, yuk?" bisik Wina sebelum beranjak menuju keluarga besar Kevin.
"Aku di sini aja, Win. Aku nggak enak kalau harus ikut. Itu momen keluarga kalian," jawab Aulia dengan senyum tipis.
Wina menatapnya sejenak, merasa ragu untuk meninggalkan sahabatnya sendirian. Tapi akhirnya ia mengangguk. "Oke, tapi kalau kamu butuh apa-apa, panggil aku, ya."
Aulia hanya menjawab dengan anggukkan dan sedikit senyuman.
Kevin menggandeng tangan Wina dan membawanya ke tengah kerumunan yang dipenuhi oleh keluarga besar Pak Bondan. Shena dan Ervan, yang berada di dekat Sheira dan Ergan, juga bersiap untuk berfoto. Kedua anak kecil itu tampak c