Sudah tiga hari ini, Ivan tidak dapat tidur dengan nyaman karena masalah yang dirinya hadapi. Berbeda dengan Ibu dan adiknya yang sepertinya sedang dalam keadaan baik-baik saja, nyaris sangat berbahagia.
"5 Miliyar bukanlah jumlah yang kecil! Tiga hari yang diberikan tidak lah cukup." Ivan meremas rambutnya kuat-kuat.
"Apa aku harus ...," Dirinya terdiam sebentar.
"Yaa, itu solusinya! Aku akan melakukannya dengan rapi, agar tidak terdeteksi," ucapnya dengan senyuman yang merekah, tanda kegelisahan hatinya telah terangkat karena sudah menemukan solusi yang tepat.
"Aku akan segera menjadi kaya dan mengembalikan uang itu! Lagipula, Selena entah dimana, gak ada kabar, aku yakin si tua bangka Andi itu gak bakalan mau ngasih hak Selena ke aku, jadi ini sudah pasti pilihan terbaik." gumam Ivan, sembari meraih laptopnya, dan mulai mengetik-ngetikan sesuatu disana.
"Ngomong-ngomong, kok bisa kayak gini yahh! Dia bodoh apa gimana, minjem nama aku, gak takut aku berubah pikiran terus nguasa