Share

Bab 59

“Aku tahu kau mempercayaiku, dan aku berjanji akan mewujudkannya. Aku ingin kau berada di sana bersamaku ketika itu terjadi.”

Jasper terkekeh, meninggalkan satu tangan di setir sementara dia mengulurkan tangan untuk mengambil tangan Wendy dengan tangan lainnya.

Sambil memegang tangannya, dia meletakkannya dengan ringan di atas persneling.

Dia memiliki wanita cantik di kursi penumpang mobil mewahnya saat dia pergi.

Ini adalah pemandangan yang hampir setiap pria fantasikan.

Pada saat itu, Jasper sudah dalam perjalanan menuju kesuksesan.

Yang paling penting adalah bahwa Wendy adalah wanita cantik yang dimaksud.

Tangannya yang rapuh dan halus bergetar di telapak tangan Jasper yang lebar karena malu, dan kulitnya yang halus membuatnya tidak pernah ingin melepaskannya.

Wendy tidak menyangka Jasper akan melakukan tindakan mendadak seperti itu. Syukurlah itu redup di dalam mobil. Pipinya yang merona merah hanya bisa terlihat ketika lampu jalan menyala dari waktu ke waktu.

Jantung Wend
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status