Share

Bab 62 Perseteruan Para Tetua (3)

“Kau tentu memiliki alasan untuk mengatakan itu Tetua Narayana.” Kini Sesepuh Cie angkat bicara.

“Tentu saja saya mengemukakan hal ini bukan tanpa alasan.” Tetua Narayana melirik kea rah Limey yang mengangguk kecil, lalu kemudian tetua Narayana menambahkan omongannya. “Seperti yang aku bilang sebelumnya, yang memeriksa tentang racun itu adalah salah satu kawan anakku, kebetulan dia adalah seorang tabib. Agar lebih mudah untuk menjelaskan—karena saya tidak memiliki kapasitas menjelaskan ihwal pengobatan—silahkan Nak Limey untuk berbicara di sini dan memberi keterangan pada para tetua yang ada di sini.” Tetua Narayana membuka tangannya untuk mempersilahkan Limey berbicara.

Limey menghela napas, lalu kemudian dia berdiri. “Salam hormat pada tetua semua. Perkenalkan nama saya Limey, kebetulan saya memiliki pengetahuan mengenai obat-obatan dan racun. Seperti yang dikemukakan tetua Narayana sebelumnya, Tetua Nirwana putih

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status