Share

Welcome Indonesia Papua

Semenjak peristiwa itu, Iwan datang menghampiriku. Ia menangis dan meminta maaf kepadaku.

"Adrian aku sungguh meminta maaf, tolong maafkan aku. Masa dinasmu di sini besok akan berakhir. Bolehkah aku, aku ingin memintamu untuk memberikan maaf kepadaku. Aku sungguh memyesal Adrian," ungkap Iwan sambil menangis.

"Sudahlah bro, aku sudah memaafkanmu. Aku juga minta maaf karena membuatmu terlalu membenciku," ungkapku sambil tersenyum.

"Baiklah thanks you, iya Bro. Kamu berhati baik," ucap Iwan dengan tersenyum.

Aku pergi menaiki mobil menuju bandara, aku melihat Layla. Layla mencegat mobil kami. Jujur aku sangat merindukan Layla, tetapi sayangnya perbedaan budaya dan Agama yang menjadi penghalang untuk hubungan kita berdua.

Aku akhirnya membuka pintu mobil, ketika mobil berhenti aku menghampiri Layla gadisku yang cantik dan manis.

"Layla kamu apa kabar?" tanyaku kepada Layla.

"Kabarku buruk Adrian, aku mohon jangan pergi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status