All Chapters of RUNAWAY WEDDING: Chapter 21 - Chapter 30
41 Chapters
Setan Lyly (6)
"Berhenti menatap" gerutu Kimberly Miro dan menutup area tertentunya dengan tangannya.  Jamie Stanford mendongak dari gundukan licin tanpa rambut di antara paha Kimberly Miro yang sudah ditutup aksesnya oleh dua tangan dengan jari-jari kurus dan panjang. Sebuah kecemburuan dan ketidaksenangan yang gelap menguasainya matanya.  "Apa mereka sampai di sana?" tanya Jamie Stanford menurunkan tubuhnya terhadap Kimberly Miro dan mengambil tangan yang menganggu, menariknya ke atas kepala Kimberly Miro dengan satu tangan "Gunakan akalmu sebelum menjawab!" Kata-katanya kasar, parau dan kacau.  Kimberly Miro terengah-engah, matanya melebar. Tubuh besar dan jantan orang ini di usianya yang sudah lebih dari tiga puluhan nampak sangat mengintimidasi, oh sial, kenapa baru sekarang orang ini marah? Persetanan dengan kata tidak mau menyerah.  "Y-ya, dan eh, tidak" jawab Kimberl
Read more
Setan Lyly (7)
Jamie Stanford mencium kening Kimberly Miro sangat lama, menikmati keheningan harmonis dan momen manis yang hanya mereka berdua yang tahu betapa indahnya, sebelum turun dan mencabut dirinya keluar lalu berbaring di samping istrinya yang nampak sepuluh kali lebih menawan. Saat Jamie Stanford menarik Kimberly Miro kedalam pelukannya, wanita cantik itu berbaring miring dengan kepala bersandar di dadanya dan jari-jari tangannya yang panjang dan kurus mulai nakal berkeliaran di dadanya.  "Yah, tadi itu agak WOW" Aku Kimberly Miro agak terkekeh, merasa puas dengan dirinya sendiri.  "Benar" Jamie Stanford membenarkan, wajahnya masih datar seperti biasa, hanya matanya yang penuh kepuasan dan kesenangan, tangannya yang besar membelai punggung Istrinya, membelai dari tengkuk hingga pantatnya. Belaiannya penuh kasih sayang. "Kau luar biasa" puji Kimberly Miro, siapa saja akan melayang mendengar sanjun
Read more
Dia Dahulu Wanitaku(1)
Prevkaya, memang ibukota dengan kehidupan kelewat bebas, dua orang yang sedang berpelukan di jalanan bahkan berciuman di tempat-tempat umum mungkin sudah pemandangan sehari-hari.  Tapi, untuk melihat mantan kekasih yang belum dilupakan, berciuman panas dengan suaminya didepan mata kepala sendiri, mungkin pemandangan bencana alam. Badai, gempa bumi, dan longsoran bahkan topan hingga banjir bandang. Hatinya berdenyut kesakitan, kesedihan itu meresap hingga tulang-tulangnya.  Harry Kaminsky baru saja mematikan mesin mobilnya ketika pasangan suami istri itu datang kearah mobilnya. Dari luar keadaan didalam mobilnya tidak bisa di ketahui, tapi apa yang berada di luar ia bisa melihatnya dengan jelas. Ia benar-benar kaku, pasangan itu berciuman mesra cukup lama. Lalu ia mendengar gumaman teredam. Nampaknya mereka sedang membicarakan sesuatu. Ia menurunkan sedikit kaca jendela mobilnya agar bisa mendengar dengan jelas
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (2)
Harry Kaminsky masih ingat bagaimana ia pertama kali bertemu Kimberly Miro, itu adalah hari pertama mereka masuk kelas di sekolah menengah pertama.  Kimberly Miro muda berjalan ke bagian depan kelas yang dibuat lebih tinggi, dia berjalan penuh percaya diri, tubuh kurusnya kecoklatan sisa-sisa liburan musim panasnya di negara tropis, tapi tidak menutupi pesonanya.  Senyumnya sangat manis dan penuh percaya diri, ketika ia berbicara dua gigi kelincinya akan terlihat jelas, lesung dangkal akan muncul di pipinya, dan matanya akan sedikit menyipit membuat ia tampak lebih lucu dan manis "Halo semua" dia menyapa dan tidak sekalipun nampak canggung mengedarkan pandangannya ke seluruh kelas dengan senyum manisnya tentu saja.  Tapi, tidak lama dia nampak malu, berkedip polos menghadapi puluhan pasang mata yang memandangnya dengan rasa ingin tahu, namun gadis manis itu tidak segera mengenalkan dirinya, malah menggaruk
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (3)
Ingatan kebersamaan mereka bagai lingkaran setan yang brutal, kejam dan tak henti-hentinya melukai perasaan Harry Kaminsky saat mengenang semua hal tetang masa lalu mereka, banyak hal manis yang tampak biasa tapi begitu indah dan bermakna. Tapi semua tinggal kenangan, dan dia ditinggalkan sendiri dan tenggelam dalam kenangan itu. Penuh kesedihan dan rasa sakit.  Harry Kaminsky hanya tahu bahwa yang dia butuhkan sekarang hanya mabuk dan mencoba melupakan Kimberly Miro dari ingatkan yang menyesakkan itu. Ditemani oleh dua 'nyonya rumah' atau hostess yang tersenyum sangat ramah, Harry mencoba menyusun kembali perasaan yang bercerai-berai. Selain penampilan terlihat menarik, mereka juga berpakaian serba minim dan dandan yang indah, terlihat menggoda. Nyonya rumah club 9 Cloud terkenal dengan kepribadian yang menarik, wajah rupawan dan body yang wow. Mereka berbicara dengan menyenangkan, beretika dan
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (4)
Rachel Carlo gelisah dan terus menerus melihat waktu, berulang kali hingga dia tidak mungkin menghitungnya lagi. Setiap kali mengetahui berita tentang Kimberly Miro muncul, suasana hati Harry Kaminsky pasti akan selalu terganggu. Dan dia selalu mengetahui hal itu. Dia mencintai Harry meski dia tahu ada orang lain di hatinya. Dia bahagia dengan Harry Kaminsky berada di sisinya, tapi terkadang kebahagiaan itu bercampur dengan kesakitan yang menyesakkan. Tidak peduli bagaimana dia bersikap dan berusaha keras, Harry Kaminsky tidak akan pernah melupakan Kimberly Miro di dalam hatinya. Kimberly Miro bagai eksistensi yang sangat penting dalam hidupnya. Tak tahukan Harry Kaminsky bahwa dia seorang yang rela membungkuk dari laboratorium, dari balik tirai, hanya untuk memperhatikan kegiatannya bersama teman-temannya di taman atau lapangan basket. Dia mengingat ekspresi rindu dan keinginan yang tak tersalurkan
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (5)
Ketika mereka sampai di apartemen mereka, dia meletakkan Harry Kaminsky di kasur tidak peduli dengan tubuhnya yang sakit dan penat membawa seorang lelaki besar yang mabuk. Rachel Carlo mengambil handuk dan menyeka wajah Harry Kaminsky dengan lembut seolah-olah wajah itu harta berharganya, ketika semuanya selesai dia memegang wajah Harry Kaminsky dan menciumnya penuh kasih sayang. Sebagai wanita yang berpengalaman teknik berciuman Rachel bisa di bilang satu yang teratas daru banyaknya wanita, perlahan Harry Kaminsky mulai bereaksi secara. Dan suhu di ruangan perlahan meninggi. Meski itu hanya hubungan yang sangat panas, gairah yang sangat menggebu-gebu, tapi hanya Rachel Carlo yang tahu betapa rasa sakit yang di akibatnya hubungan mereka. Dia mengatupkan giginya, mengigit bibirnya kuat-kuat dan menahan isak tangisnya lolos dari mulutnya. Gairah Harry sangat me
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (6)
Kimberly Miro terbangun dengan tubuh yang sedikit agak terasa berantakan, tapi dia merasa senang, mungkin dia gila. Lalu dia mencium pipi Jamie Stanford, suaminya, pipi lainnya, keningnya, matanya yang tertutup, hidung, dagu lalu bibirnya, dan setelahnya dia memandang wajah karismatik lelaki itu sangat lama. Dia telah tersesat sangat lama, sangat lama, dia bahkan lupa kapan tepatnya dia sadar, karena dia tidak peduli lagi dengan hidup dan mati dirinya sendiri. Dia luntang-lantung di dunia yang kejam ini sendirian, tanpa arah dan tanpa tujuan, terkadang dia menganggap hidup ini tidak lagi menarik, mungkin kematian lebih menarik. Tapi selalu ada yang menariknya dari pemikiran putus asa itu tepat waktu. Dan dia tidak pernah berpikir akan bersama Jamie Stanford selamanya, tapi sekarang entah mengapa, hatinya yang telah berubah menjadi dingin, kejam dan tersesat sangat berharap Jamie Stanford akan menjadi rumah baginya. Rumah
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (7)
Kimberly Miro tidak pernah berharap bertemu Rachel Carlo di Cafe dekat studionya. Dia membenci wanita itu tentu saja. Meski mereka dahulu teman dekat, sekarang mereka tidak berbeda dari musuh. Melihat Rachel Carlo akan selalu mengingatkannya akan pengkhianatan Harry Kaminsky. Dan juga rasa sakit melepaskan pria yang dicintainya. Siapa yang tidak mencintai Harry? Setidaknya Kimberly Miro yakin di saat dia bersama lelaki itu dia mencintainya. Bahkan sangat mencintainya. Dia mengambil minumannya, tanpa diduga, tepat ketika dia akan menuju pintu dia mendengar Rachel Carlo memanggilnya dari belakang.  "Kimberly" Kimberly menoleh "Apa?" tanyanya datar. "Ada yang perlu ku bicarakan denganmu" Kata Rachel Carlo menahan kemarahannya. "Oh" Kimberly mengangkat alisnya dengan ejekan. Kimberly Miro dan Rac
Read more
Dia Dahulu Wanitaku (8)
“Karena kau punya waktu untuk mencariku, mengapa kau tidak mencoba mencari cara untuk menyelamatkan hubunganmu? Apakah kau benar-benar berpikir aku menginginkan dia?  "Hanya seorang lelaki dengan sedikit ambisi. Di luar, dia digadang-gadangkan sebagai bujangan emas, tetapi pada kenyataannya, itu hanya julukan kosong setelah dikelola olehmu selama bertahun tahun.  "Setiap kali ada masalah, karirnya menghadapi ancaman kehancuran! Karena semua karirnya adalah hasil dari kerja keras dan bantuanku selama bertahun-tahun. Tanpa aku di belakangnya dia bukan apa-apa. Tentu saja dia tidak akan melupakanku"  Kimberly Miro tidak repot-repot bersikap sopan. Senyum mengejek melengkung di sudut bibirnya. "Alasan sebenarnya dia sangat tidak menyukaimu sekarang karena karirnya sekarang didorong ke bawah, dan dia mencari wanita yang akan menjadi penolongnya. Jika kau tidak pandai menjadi pendukung desainnya, maka jang
Read more
PREV
12345
DMCA.com Protection Status